5.000 Orang Hadiri Jambore Nasional Ling Tien Kung di Taman Candra Wilwatikta
Minggu, 22 Oktober 2017 - 18:26 WIB
5.000 Orang Hadiri Jambore Nasional Ling Tien Kung di Taman Candra Wilwatikta
A
A
A
PASURUAN - Jambore Nasional Ling Tien Kung diikuti kurang lebih 5.000 anggota Ling Tien Kung dari berbagai wilayah di Indonesia. Acara yang baru pertama kali digelar ini berlangsung mulai kemarin hingga hari ini, Minggu (22/10/2017). Acara diselenggarakan di area Taman Candra Wilwatikta, Pandaan.
Pembukaan jambore ditandai dengan penekanan tombol sirine yang dilakukan Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf beserta istri, penemu Ling Tien Kung Fu Long Swie atau akrab disapa Lao Tse, Ketua MPET2 Brigjen Polisi (Purn) Edy Prawoto dan Ketua Formi Jawa Timur Soeparman.
Selain itu, Bupati Irsyad Yusuf juga didapuk untuk melakukan proses pemotongan mock up kue ulang tahun raksasa yang bertuliskan ulang tahun Ling Tien Kung ke-12 serta secara simbolis menyerahkannya pada Lao Tse.
Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf mengungkapkan rasa kebanggaannya dengan terpilihnya Pandaan, Pasuruan, sebagai tempat dilaksanakannya Jambore Ling Tien Kung yang baru pertama kalinya dilaksanakan. Gus Irsyad, sapaan akrab Irsyad Yusuf mengakui kalau dirinya pernah ikut Ling Tien Kung namun tidak bisa rutin akibat kesibukan jadwal kegiatannya sebagai kepala daerah. "Nanti akan kami sediakan tempat di halaman Pendopo setiap Jumat untuk latihan (Ling Tien Kung)," kata Gus Irsyad.
Para peserta yang hadir tidak hanya dari berbagai kota di Pulau Jawa seperti Jakarta, Bandung, serta berbagai kota di Jatim, tetapi juga berbagai kota yang ada di Indonesia, mulai dari Lampung hingga Papua. Tak heran bila hampir seluruh area taman budaya yang diyakini sebagai petilasan Majapahit itu dijubeli anggota yang hadir.
Suasana semakin meriah dan menghibur karena beberapa demo gerakan-gerakan terapi Ling Tien Kung seperti gerakan tingkat dasar, Fung U Long V, Kipas Kembar, Tai Chie 24 Jurus, Tai Chie 42 Jurus yang ditampilkan ratusan anggota dipadukan secara bergiliran dengan penampilan tari massal 'Pasuruan Gemuyu' ciptaan Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf. Ikut ditampilkan pula Tari Gandrung Banyuwangi serta Tari Pendet dari Bali.
Pembukaan jambore ditandai dengan penekanan tombol sirine yang dilakukan Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf beserta istri, penemu Ling Tien Kung Fu Long Swie atau akrab disapa Lao Tse, Ketua MPET2 Brigjen Polisi (Purn) Edy Prawoto dan Ketua Formi Jawa Timur Soeparman.
Selain itu, Bupati Irsyad Yusuf juga didapuk untuk melakukan proses pemotongan mock up kue ulang tahun raksasa yang bertuliskan ulang tahun Ling Tien Kung ke-12 serta secara simbolis menyerahkannya pada Lao Tse.
Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf mengungkapkan rasa kebanggaannya dengan terpilihnya Pandaan, Pasuruan, sebagai tempat dilaksanakannya Jambore Ling Tien Kung yang baru pertama kalinya dilaksanakan. Gus Irsyad, sapaan akrab Irsyad Yusuf mengakui kalau dirinya pernah ikut Ling Tien Kung namun tidak bisa rutin akibat kesibukan jadwal kegiatannya sebagai kepala daerah. "Nanti akan kami sediakan tempat di halaman Pendopo setiap Jumat untuk latihan (Ling Tien Kung)," kata Gus Irsyad.
Para peserta yang hadir tidak hanya dari berbagai kota di Pulau Jawa seperti Jakarta, Bandung, serta berbagai kota di Jatim, tetapi juga berbagai kota yang ada di Indonesia, mulai dari Lampung hingga Papua. Tak heran bila hampir seluruh area taman budaya yang diyakini sebagai petilasan Majapahit itu dijubeli anggota yang hadir.
Suasana semakin meriah dan menghibur karena beberapa demo gerakan-gerakan terapi Ling Tien Kung seperti gerakan tingkat dasar, Fung U Long V, Kipas Kembar, Tai Chie 24 Jurus, Tai Chie 42 Jurus yang ditampilkan ratusan anggota dipadukan secara bergiliran dengan penampilan tari massal 'Pasuruan Gemuyu' ciptaan Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf. Ikut ditampilkan pula Tari Gandrung Banyuwangi serta Tari Pendet dari Bali.
(zik)
