Pemkot Semarang Hibahkan Rp18 Miliar untuk IMI Jateng

Rabu, 27 September 2017 - 20:32 WIB
Pemkot Semarang Hibahkan Rp18 Miliar untuk IMI Jateng
Pemkot Semarang Hibahkan Rp18 Miliar untuk IMI Jateng
A A A
SEMARANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang, Jawa Tengah mengajukan dana sebesar Rp18 miliar untuk dihibahkan kepada Ikatan Motor Indonesia (IMI) Jateng guna pelaksanaan event Motocross Grand Prix (MXGP) Internasional, yang akan digelar pada tahun 2018 mendatang.

Diketahui, event Motocross Grand Prix (MXGP) Internasional tahun 2018 merupakan event bergengsi sekelas MotoGP. Tahun 2018 Indonesia kembali menjadi tuan rumah, dan Pangkal Pinang serta Kota Semarang menjadi lokasi event tersebut.

Di Kota Semarang, rencananya digelar pada tanggal 7 dan 8 Juli tahun 2018. Semarang bakal menggantikan Qatar yang dicoret oleh Youthstream.

Pengajuan dana hibah tersebut tertuang dalam surat Wali Kota nomer 900/5141 tertanggal 15 September tentang Revisi Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Priorotas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tahun anggaran 2018.

Dalam surat itu, semula belanja daerah yang diajukan sebesar Rp4.765.640.890.218, dengan jumlah penerimaan pembiayaan sebesar Rp 754.987.232.000. Kemudian karena ada penambahan dana Hibah untuk IMI Jateng, anggaran belanja yang diajukan oleh Walikota Semarang berubah menjadi Rp4.785.640.890.218 atau bertambah Rp18 miliar.

Pengajuan anggaran yang cukup besar tersebut mengundang tanda tanya besar kalangan DPRD Kota Semarang. Pasalnya, dana tersebut nilainya sangat besar, padahal saat ini Pemkot Semarang sedang fokus pada peningkatan infrastruktur.

Anggota DPRD Kota Semarang Joko Santoso mengatakan, hibah sebesar itu sebenarnya tidak perlu dilakukana apalagi event tersebut rencanya hanya digelar dua hari saja di Kota Semarang. "Sebenarnya ini bukan ranahnya pemerintah Kota Semarang. Cara jawane "Nguyahi Segoro" (menggarami laut)," katanya, Rabu (27/9/2017).

Menurut dia, pemerintah harus mampu memilah mana yang menjadi skala prioritas sesuai dengan RPJMD. Seperti contoh Pasar Johar menurut Joko harus menjadi prioritas utama karena sangat dibutuhkan oleh masyarakat.

Ketua IMI Jateng Kadarusman belum bisa memberikan penejelasan panjang lebar terkait hal itu, karena masih berada di London, untuk loby-loby terkait pelaksanaan Event MXGP.

Ia memastikan, pelaksaan MXGP internasional untuk seri kedua akan dilaksanakan di Kota Semarang. Lokasinya menurut rencana akan digelar di wilayah Mijen. "Nanti saja kalau saya sudah pulang. Ini masih berada di London untuk membahas masalah itu," katanya.
(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5976 seconds (0.1#10.140)