Pintu 7 Candi Borobudur Dijaga Ketat Jelang Aksi Solidaritas Rohingya

Kamis, 07 September 2017 - 15:16 WIB
Pintu 7 Candi Borobudur Dijaga Ketat Jelang Aksi Solidaritas Rohingya
Pintu 7 Candi Borobudur Dijaga Ketat Jelang Aksi Solidaritas Rohingya
A A A
MAGELANG - Polisi menjaga ketat Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tegah, menyusul beredarnya informasi akan digelarnya aksi solidaritas terhadap muslim Rohingya di kawasan candi tersebut. Seluruh pintu masuk candi dijaga personel polisi untuk mencegah massa memasukinya.

"Ada 11 pintu masuk di Candi Borobudur, semuanya dijaga oleh anggota. Termasuk pintu 7 yang menuju taman, di situ ditempatkan banyak anggota. Selain itu, juga ada anggota yang bersiaga di dalam kawasan candi," ujar Kasubag Humas Polres Magelang, AKP Santoso, Kamis (7/9/2017).

Pengamanan melibatkan ribuan aparat gabungan dari TNI dan Polri. Polda Jateng mengerahkan 22 SSK (satuan setingkat kompi) atau sekira 2.200 anggota. Sementara dari TNI menerjunkan tiga SSK atau 300 personel. Sehingga jumlah aparat yang bersiaga sebanyak 2.500 orang.

"Personel ada yang ditempatkan di perbatasan di antaranya, Salam, Secang, maupun di Ngablak daerah Salatiga. Jika nanti ada massa, maka diimbau untuk tidak ke Borobudur tapi menggelar doa di daerah ring 3," jelasnya.

Sekadar diketahui, Polda Jateng menetapkan status Siaga I selama tiga hari sejak Kamis-Sabtu 7-9 September, untuk mengantisipasi kelompok massa yang hendak berunjuk rasa di Candi Borobudur. Dalam seruan yang beredar melalui media sosial, aksi itu sebagai bentuk solidaritas atas krisis yang menimpa muslim Rohingya di Myanmar.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6087 seconds (0.1#10.140)