Gara-gara Klakson, Ibu Cantik Ini Diteriaki dan Ditinju hingga Berdarah
A
A
A
BANDUNG - Insiden pemukulan akibat kemacetan sering terjadi. Kali ini menimpa seorang ibu, Kristin (30) di Jalan Reog, Buahbatu, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung, Senin (31/7/2017) siang.
Informasi tentang peristiwa itu viral di media sosial Facebook setelah diunggah oleh Sekda Kota Bandung Yossi Irianto pada Selasa (1/8/2017). Korban Kristin kemudian melapor ke Polsekta Lengkong, Jalan Buahbatu pada Rabu (2/7/2017).
Kristin mengatakan, sebelum pemukulan terjadi, arus lalu lintas di Jalan Reog sedang macet dari segala arah, baik dari Jalan Karawitan maupun Buahbatu. Tiba-tiba pelaku, seorang laki-laki berperawakan tinggi besar, masuk ke jalan itu untuk memarkirkan mobilnya. Karena kendaraan si pelaku menghalangi jalan, Kristin menekan klakson dua kali.
Rupanya pelaku tak suka diklakson. Dia kemudian turun dari mobil dan meneriakkan kata-kata yang tidak pantas. Emosi Kristin pun tersulut. Korban turun dari mobil dan terlibat pertengkaran dengan pelaku. Tak diduga oleh Kristin, pelaku melayangkan tinjunya dan tepat mengenai kening korban.
Karena takut, Kristin lalu masuk ke mobil dan merekam pelaku yang marah-marah. Sementara luka di kening Kristin mengucurkan darah. “Setelah itu saya pergi. Tetapi pelaku terus membuntuti mobil saya. Dia juga terus marah-marah. Saya sempat ke rumah sakit untuk minta visum. Saya ingin kasus ini diproses agar pelaku mempertanggungjawabkan perbuatannya,” kata Kristin.
Akibat peristiwa itu, ujar Kristin, dia merasakan trauma. “Saya takut dicari-cari pelaku. Setiap ada orang berhenti pakai mobil dan menyalakan klakson, saya jadi was-was,” ungkap Kristin.
Kapolsek Lengkong Kompol Ari Purwantono mengatakan, pihaknya telah menerima laporan korban Kristin dan menindaklanjutinya. Anggota Unit Reskrim Polsekta Lengkong telah meminta keterangan dari saksi-saksi di lokasi kejadian. “Kami akan menindaklanjuti kasus ini dan cari pelaku sampai dapat,” kata Ari di Mapolsekta Lengkong.
Informasi tentang peristiwa itu viral di media sosial Facebook setelah diunggah oleh Sekda Kota Bandung Yossi Irianto pada Selasa (1/8/2017). Korban Kristin kemudian melapor ke Polsekta Lengkong, Jalan Buahbatu pada Rabu (2/7/2017).
Kristin mengatakan, sebelum pemukulan terjadi, arus lalu lintas di Jalan Reog sedang macet dari segala arah, baik dari Jalan Karawitan maupun Buahbatu. Tiba-tiba pelaku, seorang laki-laki berperawakan tinggi besar, masuk ke jalan itu untuk memarkirkan mobilnya. Karena kendaraan si pelaku menghalangi jalan, Kristin menekan klakson dua kali.
Rupanya pelaku tak suka diklakson. Dia kemudian turun dari mobil dan meneriakkan kata-kata yang tidak pantas. Emosi Kristin pun tersulut. Korban turun dari mobil dan terlibat pertengkaran dengan pelaku. Tak diduga oleh Kristin, pelaku melayangkan tinjunya dan tepat mengenai kening korban.
Karena takut, Kristin lalu masuk ke mobil dan merekam pelaku yang marah-marah. Sementara luka di kening Kristin mengucurkan darah. “Setelah itu saya pergi. Tetapi pelaku terus membuntuti mobil saya. Dia juga terus marah-marah. Saya sempat ke rumah sakit untuk minta visum. Saya ingin kasus ini diproses agar pelaku mempertanggungjawabkan perbuatannya,” kata Kristin.
Akibat peristiwa itu, ujar Kristin, dia merasakan trauma. “Saya takut dicari-cari pelaku. Setiap ada orang berhenti pakai mobil dan menyalakan klakson, saya jadi was-was,” ungkap Kristin.
Kapolsek Lengkong Kompol Ari Purwantono mengatakan, pihaknya telah menerima laporan korban Kristin dan menindaklanjutinya. Anggota Unit Reskrim Polsekta Lengkong telah meminta keterangan dari saksi-saksi di lokasi kejadian. “Kami akan menindaklanjuti kasus ini dan cari pelaku sampai dapat,” kata Ari di Mapolsekta Lengkong.
(mcm)