Mahasiswa Poltek Batam yang Tewas Pernah Cabut Kuku Kaki

Kamis, 27 Juli 2017 - 20:11 WIB
Mahasiswa Poltek Batam yang Tewas Pernah Cabut Kuku Kaki
Mahasiswa Poltek Batam yang Tewas Pernah Cabut Kuku Kaki
A A A
BATAM - Moses Brian Reanaldy yang meninggal saat mengikuti kegiatan pelatihan bela negara, kedisiplinan dan kepemimpinan sempat absen beberapa hari. Hal ini dikarenakan salah satu kuku jari kakinya dicabut sehingga ia masih merasakan sakit pada kakinya.

"Mungkin karena tidak terbiasa menggunakan sepatu, akhirnya kuku kakinya terpaksa dicabut. Dan ini mengakibatkan Moses tidak mengikuti pelatihan beberapa hari," kata Letkol Marinir Carles Arianto Lumban Gaol.

Kegiatan yang diikuti Moses sejak 17 Juli lalu akan berakhir pada Sabtu (29/7/2017) mendatang. Dalam kegiatan tersebut, Moses dan mahasiswa lainnya akan menerima materi yang bervariasi. Kegiatan ini dilaksanakan sejak pukul 04.30 WIB hingga 22.00 WIB setiap harinya.

Tak hanya sempat absen beberapa hari, Moses juga sempat tidak mengikuti kegiatan lari siang pada Rabu lalu. Ia hanya berjalan bersama dengan rekan-rekannya. "Pukul 12.30 WIB, Moses melapor ke pelatih bahwa ia tidak enak badan. Lalu Moses dibawa ke Balai Pengobatan dan di sana dia sempat mengalami penurunan kesadaran. Kami bawa ke rumah sakit dan pukul 19.28 WIB , Moses dinyatakan meninggal dunia," kata Carles lagi.

Usai dinyatakan meninggal dunia, beberapa anggota keluarga meminta agar dilakukan autopsi terhadap jenazah Moses. Namun, orangtuanya tidak menginginkan hal itu dan hanya meminta agar dilakukan visum terhadap jenazah Putra pertama mereka. "Dari hasil visum diketahui tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh Moses," kata Carles.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5494 seconds (0.1#10.140)