Lompat dari Lantai Lima Hotel di Kuta, Mahasiswa Singapura Tewas
A
A
A
DENPASAR - Diduga mabuk akibat minuman mushroom mahasiswa asal Singapura tewas usai melompat dari lantai lima Hotel Terrace At Kuta, Jalan Benesari No2 Legian, Kuta, Badung, Minggu (7/5/2017) sekira pukul 02.15 Wita. Korban diketahui bernama Ong Chee Seng (24).
Kanit Reskrim Polsek Kuta Iptu Ario Seno mengatakan, berdasarkan keterangan saksi I Made Rai Sugiarta satpam Teras Hotel menjelaskan, pada saat saksi sedang bekerja telah mendengar suara seperti benda dipukul kemudian dia menyuruh teman kerjanya Wayan Sukiarta untuk melakukan pengecekan terhadap camera CCTV hotel.
Namun setelah dicek tidak termonitor di CCTV terkait dengan suara tersebut kemudian saksi melanjutkan pekerjaannya untuk mengantar visitor ke lantai 3 sambil melakukan patroli terkait suara tersebut.
Menurutnya, kemudian saksi naik ke lantai 3 dan memantau situasi, namun saat melihat ke bawah ada seorang tamu dengan posisi telungkup di areal Hotel Akmani.
"Saat itu saksi memberitahukan kepada rekan kerjanya bahwa ada orang yang jatuh. Saksi kemudian memberitahuan kepada tetangga hotel dan menghubungi pihak kepolisian, "katanya.
Sementara itu berdasarkan keterangan saksi Lee Jun Yu (24) teman korban mengatakan, pada Sabtu, 6 Mei 2017 sekira pukul 18.00 Wita, saksi bersama korban membeli minuman mushroom bertempat diluar hotel.
Selanjutnya dibawa ke kamar hotel terrace, setelah di dalam kamar hotel, minuman milik korban dicampur dengan orange juice. Sedangkan minuman saksi dicampur coklat cadbury yang dibeli di minimart.
Selanjutnya pada pukul 21.00 Wita, korban bersama saksi minum- minuman yang telah tercampur tersebut di kamar hotel dan setelah beberapa lama korban ingin keluar dan melompat.
"Saksi sempat melarang korban dengan memegangi tangganya. Tetapi saksi saat itu katanya tidak kuat memegang korban akhirnya terjatuh," paparnya.
Dia menegaskan korban ditemukan tergeletak di belakang Hotel Akmani dalam posisi miring menghadap ke pagar pembatas hotel tersebut. Korban memakai celana pendek boxer warna abu dan baju singlet warna biru.
Posisi kaki kiri berada diatas kaki kanan dengan kedua kaki menekuk serta posisi tangan kanan dibawah menekuk dan tangan kiri menekuk dan pada mulut mengeluarkan darah.
"Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit BIMC namun sudah tidak tertolong. Saat ini jenazahnya dibawa ke Rumah Sakit Sanglah," pungkasnya.
Kanit Reskrim Polsek Kuta Iptu Ario Seno mengatakan, berdasarkan keterangan saksi I Made Rai Sugiarta satpam Teras Hotel menjelaskan, pada saat saksi sedang bekerja telah mendengar suara seperti benda dipukul kemudian dia menyuruh teman kerjanya Wayan Sukiarta untuk melakukan pengecekan terhadap camera CCTV hotel.
Namun setelah dicek tidak termonitor di CCTV terkait dengan suara tersebut kemudian saksi melanjutkan pekerjaannya untuk mengantar visitor ke lantai 3 sambil melakukan patroli terkait suara tersebut.
Menurutnya, kemudian saksi naik ke lantai 3 dan memantau situasi, namun saat melihat ke bawah ada seorang tamu dengan posisi telungkup di areal Hotel Akmani.
"Saat itu saksi memberitahukan kepada rekan kerjanya bahwa ada orang yang jatuh. Saksi kemudian memberitahuan kepada tetangga hotel dan menghubungi pihak kepolisian, "katanya.
Sementara itu berdasarkan keterangan saksi Lee Jun Yu (24) teman korban mengatakan, pada Sabtu, 6 Mei 2017 sekira pukul 18.00 Wita, saksi bersama korban membeli minuman mushroom bertempat diluar hotel.
Selanjutnya dibawa ke kamar hotel terrace, setelah di dalam kamar hotel, minuman milik korban dicampur dengan orange juice. Sedangkan minuman saksi dicampur coklat cadbury yang dibeli di minimart.
Selanjutnya pada pukul 21.00 Wita, korban bersama saksi minum- minuman yang telah tercampur tersebut di kamar hotel dan setelah beberapa lama korban ingin keluar dan melompat.
"Saksi sempat melarang korban dengan memegangi tangganya. Tetapi saksi saat itu katanya tidak kuat memegang korban akhirnya terjatuh," paparnya.
Dia menegaskan korban ditemukan tergeletak di belakang Hotel Akmani dalam posisi miring menghadap ke pagar pembatas hotel tersebut. Korban memakai celana pendek boxer warna abu dan baju singlet warna biru.
Posisi kaki kiri berada diatas kaki kanan dengan kedua kaki menekuk serta posisi tangan kanan dibawah menekuk dan tangan kiri menekuk dan pada mulut mengeluarkan darah.
"Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit BIMC namun sudah tidak tertolong. Saat ini jenazahnya dibawa ke Rumah Sakit Sanglah," pungkasnya.
(sms)