Anjing Pelacak Ditemukan Dua Titik Korban Longsor Nganjuk
A
A
A
NGANJUK - Petugas menemukan dua titik lokasi longsor di Desa Kepel, Kecamatan Ngetos, Nganjuk yang diduga menjadi tempat korban tertimbun setelah mengerahkan satuan anjing pelacak dari K9, Selasa (11/4/2017). Namun demikian penggalian belum bisa dilakukan secara maksimal karena masih menunggu datangnya alat berat yang masih bekerja keras dengan berjalan pelan-pelan sambil membuat jalur menuju lokasi.
Dua ekor anjing pelacak yang diterjunkan langsung mengendus ke atas gundukan tanah yang diduga menguruk para korban. Diantaranya adalah di bawah sebuah pohon besar yang tumbang terbawa longsor.
Dugaan itu diperkuat dengan keterangan saksi-saksi yang melihat posisi korban saat peristiwa longsor terjadi. Selain itu berdasarkan peciuman anjing pelacak juga terus mengarah ke dua lokasi tersebut.
Namun sayangnya proses penggalian tidak bisa dilakukan hari ini karena posisi korban tertimbun sangat dalam diperkirakan mencapai lima hingga 20 meter.
Petugas masih menunggu datangnya alat berat yang kini masih berjalan pelan-pelan menyusuri bukit menuju ke lokasi longsor.
Dengan kondisi bukit yang curam alat berat diperkirakan akan tiba di lokasi longsor sekitar 2 atau tiga hari.
Saat hari mulai gelap seluruh Tim SAR yang turun ke lokasi Selasa sore tadi langsung ditarik kembali ke posko.
Dua ekor anjing pelacak yang diterjunkan langsung mengendus ke atas gundukan tanah yang diduga menguruk para korban. Diantaranya adalah di bawah sebuah pohon besar yang tumbang terbawa longsor.
Dugaan itu diperkuat dengan keterangan saksi-saksi yang melihat posisi korban saat peristiwa longsor terjadi. Selain itu berdasarkan peciuman anjing pelacak juga terus mengarah ke dua lokasi tersebut.
Namun sayangnya proses penggalian tidak bisa dilakukan hari ini karena posisi korban tertimbun sangat dalam diperkirakan mencapai lima hingga 20 meter.
Petugas masih menunggu datangnya alat berat yang kini masih berjalan pelan-pelan menyusuri bukit menuju ke lokasi longsor.
Dengan kondisi bukit yang curam alat berat diperkirakan akan tiba di lokasi longsor sekitar 2 atau tiga hari.
Saat hari mulai gelap seluruh Tim SAR yang turun ke lokasi Selasa sore tadi langsung ditarik kembali ke posko.
(sms)