Chyntia Novalinda, Aktif Promosikan Wisata Magelang

MAGELANG - Mempromosikan pariwisata Kabupaten Magelang kini menjadi rutinitas yang dijalani Chyntia Novalinda. Hal itu karena dia dinobatkan sebagai Duta Wisata Kabupaten Magelang Tahun 2016.

"Tugas untuk mempromosikan pariwisata Kabupaten Magelang bisa dilakukan dengan mengadakan live event, promosi lewat medsos, dan sosialisasi langsung melalui sekolah-sekolah atau masyarakat lainnya," tutur Chyntia.

Gadis kelahiran Tangerang, 3 November 1998 itu menceritakan awalnya ingin ikut seleksi Duta Wisata pada 2014, setelah ada sosialisasi terkait hal itu di sekolahnya di SMAN 1 Grabag.

Saat mendaftar, dia didukung penuh sekolah dan keluarganya. "Tahun 2014 ternyata saya belum bisa berkesempatan ikut karena bertabrakan dengan event untuk mewakili Paskibraka Kabupaten Magelang ke tingkat provinsi. Saya harus mengikuti karantina sehingga tidak bisa mendaftar," katanya.

Namun, dia tak patah arang dan pada 2015 kembali mendaftar seleksi pemilihan Duta Wisata Kabupaten Magelang. Ketika itu, dari sekolahnya tiga orang yang mendaftar dan Chyntia masuk finalis.

"Setelah masuk finalis, saya mengikuti beberapa tahapan seleksi seperti tes tertulis, wawancara, fisik, kesenian, dan lain lain. Masuk finalis, saya sangat bersyukur sekali dan ada sedikit rasa minder saat proses tes karena saingan banyak yang sudah kuliah. Saat itu, saya jalani tes dengan santai dan tak yakin bisa menjadi juara," jelasnya seraya menyebut akhirnya meraih Juara 2 Mbak Duwis Kabupaten Magelang.

Anak pertama pasangan Margiyanto dan Sri Nugroho Lestari Handayani yang tinggal di Dusun Gowak RT 06/RW Grabag, Kecamatan Grabag ini mengakui, setelah setahun bertugas menjadi duta wisata merasa pencapaiannya kurang maksimal.

Karena itu, dia memutuskan untuk mendaftar kembali mengikuti seleksi yang kedua kalinya 2016. "Tahapan tesnya pun sama, akan tetapi saya merasa lebih siap pada tahun ini. Alhamdulillah saat malam grand final, saya berhasil dinobatkan sebagai Juara 1 Mbak Duwis Kabupaten Magelang 2016," kata mahasiswi Hukum Ekonomi Syariah IAIN Salatiga ini.