Alami Kebakaran, Ahok Sebut Apartemen Parama Tidak Kantongi SLF

Alami Kebakaran, Ahok Sebut Apartemen Parama Tidak Kantongi SLF
A
A
A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menegaskan kalau Apartemen Parama di Cilandak, Jakarta Selatan, yang terbakar kemarin tidak memiliki sertifikat layak fungsi (SLF).
"Mereka tidak dapat SLF. Karena tidak layak. Dia (pengembang) janjikan mau perbaiki, makanya kita tahan," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (15/8/2016).
Mantan Bupati Belitung Timur itu mengatakan seharusnya pengembang apartemen tidak melakukan jual beli unit sebelum mendapat SLF. Tapi yang terjadi, pengembang sudah menjual unit apartemen sebelum melakukan perbaikan gedung hingga mendapatkan SLF.
"Pengembang yang nakal. Sertifikat layak fungsi tidak dikeluarkan, dia tetap jalan saja," kata mantan Bupati Belitung Timur tersebut. (Baca: Kebakaran di Apartemen Parama, 35 Damkar Dikerahkan)
Belum diketahui penyebab kebakaran yang melanda bangunan tersebut. Tetapi diduga percikan api berasal dari panel listrik di lantai tiga yang kemudian merambat di sepanjang saluran listrik hingga lantai 18 gedung tersebut.
Pihak kepolisian akan menyelidiki penyebab kebakaran di apartemen itu, "Saya kira masih harus masuk proses polisi," ucap Ahok.
"Mereka tidak dapat SLF. Karena tidak layak. Dia (pengembang) janjikan mau perbaiki, makanya kita tahan," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (15/8/2016).
Mantan Bupati Belitung Timur itu mengatakan seharusnya pengembang apartemen tidak melakukan jual beli unit sebelum mendapat SLF. Tapi yang terjadi, pengembang sudah menjual unit apartemen sebelum melakukan perbaikan gedung hingga mendapatkan SLF.
"Pengembang yang nakal. Sertifikat layak fungsi tidak dikeluarkan, dia tetap jalan saja," kata mantan Bupati Belitung Timur tersebut. (Baca: Kebakaran di Apartemen Parama, 35 Damkar Dikerahkan)
Belum diketahui penyebab kebakaran yang melanda bangunan tersebut. Tetapi diduga percikan api berasal dari panel listrik di lantai tiga yang kemudian merambat di sepanjang saluran listrik hingga lantai 18 gedung tersebut.
Pihak kepolisian akan menyelidiki penyebab kebakaran di apartemen itu, "Saya kira masih harus masuk proses polisi," ucap Ahok.
(ysw)