Peringati Hari Pancasila, Ribuan Banser Apel di Cirebon
A
A
A
CIREBON - Sekitar 3.000 kader Barisan Ansor Serba Guna (Banser) hari ini akan mengikuti Apel Kesetiaan Pancasila di Alun-Alun Palimanan Cirebon, Jawa Barat. Di beberapa daerah, apel juga digelar secara serentak tepat pada hari lahirnya Pancasila tersebut.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, apel ini dilakukan sebagai penegasan komitmen kader Ansor dalam rangka turut menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Kesetiaan terhadap Pancasila ini juga merupakan penegasan untuk menjaga semangat BhinnekaTunggal Ika sebagai pilar bangsa ini,” ujar Yaqut di Jakarta, Rabu (1/6/2016).
Dia mengungkapkan, saat ini banyak bermunculan kelompok dan gerakan anti-Pancasila, baik akstrem kanan ataupun ekstrem kiri.
Organisasi Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) yang merupakan ektrem kanan bahkan secara terang-terangan akan mengganti NKRI dengan sistem khilafah. Bagi Ansor, ini merupakan ancaman serius terhadap eksistensi NKRI yang berdasarkan Pancasila.
Sikap GP Ansor, sebagaimana juga sikap NU, sangat tegas. Siapa saja dan organisasi apa saja yang terang-terangan bertentangan, apalagi melawan ideologi Pancasila, haruslah ditetapkan sebagai organisasi subversif. Kelompok ini tidak boleh leluasa hidup mengembangkan ajarannya di negara Pancasila.
“GP Ansor berada di setiap jengkal NKRI dan akan memberikan yang terbaik untuk Tanah Air ini, termasuk darah dan nyawa! ” tegas Yaqut.
Apel Kesetiaan Pancasila ini juga rangkaian penyelenggaraan Konferensi Besar (Konbes) XX yang dipusatkan di Pondok Pesantren Miftahul Muta’alimin Babakan, Ciwaringin, Cirebon. Apel akan diikuti unsur TNI dan Polri serta delegasi dari berbagai elemen organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP).
Bertindak sebagai inspektur upacara adalah Ketua Umum PP GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas. Menteri Pemuda dan Olah Raga Imam Nahrawi dijadwalkan akan hadir pada apel tersebut. Dalam apel ini juga akan dilakukan penandatanganan Ikrar Kesetiaan Pancasila oleh semua elemen pemuda.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, apel ini dilakukan sebagai penegasan komitmen kader Ansor dalam rangka turut menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Kesetiaan terhadap Pancasila ini juga merupakan penegasan untuk menjaga semangat BhinnekaTunggal Ika sebagai pilar bangsa ini,” ujar Yaqut di Jakarta, Rabu (1/6/2016).
Dia mengungkapkan, saat ini banyak bermunculan kelompok dan gerakan anti-Pancasila, baik akstrem kanan ataupun ekstrem kiri.
Organisasi Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) yang merupakan ektrem kanan bahkan secara terang-terangan akan mengganti NKRI dengan sistem khilafah. Bagi Ansor, ini merupakan ancaman serius terhadap eksistensi NKRI yang berdasarkan Pancasila.
Sikap GP Ansor, sebagaimana juga sikap NU, sangat tegas. Siapa saja dan organisasi apa saja yang terang-terangan bertentangan, apalagi melawan ideologi Pancasila, haruslah ditetapkan sebagai organisasi subversif. Kelompok ini tidak boleh leluasa hidup mengembangkan ajarannya di negara Pancasila.
“GP Ansor berada di setiap jengkal NKRI dan akan memberikan yang terbaik untuk Tanah Air ini, termasuk darah dan nyawa! ” tegas Yaqut.
Apel Kesetiaan Pancasila ini juga rangkaian penyelenggaraan Konferensi Besar (Konbes) XX yang dipusatkan di Pondok Pesantren Miftahul Muta’alimin Babakan, Ciwaringin, Cirebon. Apel akan diikuti unsur TNI dan Polri serta delegasi dari berbagai elemen organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP).
Bertindak sebagai inspektur upacara adalah Ketua Umum PP GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas. Menteri Pemuda dan Olah Raga Imam Nahrawi dijadwalkan akan hadir pada apel tersebut. Dalam apel ini juga akan dilakukan penandatanganan Ikrar Kesetiaan Pancasila oleh semua elemen pemuda.
(sms)