Keluarga Mahasiswa Korban Banjir Bandang Datangi RS Bhayangkara
A
A
A
SIBOLANGIT - Keluarga korban banjir bandang mendatangi Rumah Sakit Bhayangkara Jalan Wahid Hasyim untuk memberikan data-data anaknya yang menjadi korban musibah di air terjun dua warna di Desa Bandar Baru, Sibolangit.
Salah satu keluarga korban bernama Rohani (53) mengatakan kedatangaanya ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk memberikan data dan ciri anaknya yang menjadi korban banjir bandang.
Tidak hanya itu ia juga ingin memastikan apakah anaknya menjadi korban banjir bandang itu.
"Saya ke sini mau pastikan apakah anak saya menjadi korban. Petugas medis tadi meminta ciri-ciri anak saya. Anak saya namanya Iqbal. Dia (Iqbal) anak semata wayang kami. Dia kesana diajak sama anak-anak mahasiswa STIKES Flora. Karena anak saya ini jadi penunjuk jalan di air terjun dua warna itu," ujar Rohani sambil meneteskan air matanya.
Hingga saat ini jenazah para korban banjir bandang belum tiba di Rumah Sakit Bhayangkara.
Rohani didampingi suaminya, Bambang masih harap-harap cemas menunggu kepastian apakah anaknya menjadi korban dalam musibah tersebut atau tidak.
Salah satu keluarga korban bernama Rohani (53) mengatakan kedatangaanya ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk memberikan data dan ciri anaknya yang menjadi korban banjir bandang.
Tidak hanya itu ia juga ingin memastikan apakah anaknya menjadi korban banjir bandang itu.
"Saya ke sini mau pastikan apakah anak saya menjadi korban. Petugas medis tadi meminta ciri-ciri anak saya. Anak saya namanya Iqbal. Dia (Iqbal) anak semata wayang kami. Dia kesana diajak sama anak-anak mahasiswa STIKES Flora. Karena anak saya ini jadi penunjuk jalan di air terjun dua warna itu," ujar Rohani sambil meneteskan air matanya.
Hingga saat ini jenazah para korban banjir bandang belum tiba di Rumah Sakit Bhayangkara.
Rohani didampingi suaminya, Bambang masih harap-harap cemas menunggu kepastian apakah anaknya menjadi korban dalam musibah tersebut atau tidak.
(nag)