Kronologi Tewasnya Dokter Cantik Akibat Diinjak Gajah

Rabu, 11 Mei 2016 - 16:04 WIB
Kronologi Tewasnya Dokter...
Kronologi Tewasnya Dokter Cantik Akibat Diinjak Gajah
A A A
WONOGIRI - Nasib tragis dialami dokter hewan cantik Esthi Octovia Wara Hapsari (25), karyawan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Waduk Gajah Mungkur, Wonogiri yang tewas setelah diinjak gajah jantan asuhannya Rabu pagi (10/5/2016) sekitar pukul 07.30 WIB. Nyawa warga Gemawang RT 01/01, Desa Nadi, Bulukerto, Wonogiri tidak tertolong meski sempat dilarikan ke RSUD.

Dari informasi yang berhasil dihimpun, Rabu pagi sekitar pukul 07.00 WIB, dua gajah masing-masing gajah betina (panamsari) dan gajah jantan (panamtu) dibawa ke lapangan untuk latihan adaptasi dengan pawang masing-masing.

Saat itu, kedua gajah sampai di lapangan pukul 07.15 WIB. Gajah betina didampingi pawang Febri Wicaksono dan gajah jantan didampingi pawang Hasan Umar dan Arif.

"Kegiatan tersebut rutin dilakukan oleh dokter hewan sejak gajah0gajah tersebut dihibahkan dari BKSDA 24 April lalu," jelas Kepala Disbudparpora Wonogiri Sentot Sujarwoko.

Sentot mengatakan, dari informasi yang dia terima, selama ini dokter hewan Esthi sudah akrab melakukan perawatan pada gajah jantan (panamtu). Sebelum kejadian, korban bermaksud mengambil gambar gajah jantan dengan jarak sekitar 1 meter. Saat itu, gajah dinaiki sang pawang Arif.

Usai mengambil gambar, tiba-tiba gajah jantan tersebut menyeruduk korban dan mengenai tubuhnya. Korban langsung terlempar sekitar dua atau tiga meter.

Karena serangan tersebut, pawang Arif juga ikut jatuh dari punggung gajah. Setelah kejadian itu, ujar Sentot, korban sempat ditolong oleh dua orang pedagang dan setelah itu bermaksud mengambil handphone yang terjatuh.

"Namun, gajah masih berusaha menyeruduk dan korban diminta untuk berlari. Ketika diajak lari, korban sempat terpeleset dan gajah kemudian mengambil ancang-ancang mundur untuk menyerang," paparnya.

Ternyata, gajah jantan tersebut terus menyerang korban dengan belalainya. Bahkan, ada informasi korban sempat dililit belalai gajah sebelum dibanting ke tanah. Usai kejadian itu, pawang lantas mengiring ke dua gajah ke dalam kandang. Sedangkan korban diberi pertolongan dan kemudian dibawa ke RSUD.

Wakapolres Wonogiri Kompol Fachruddin mengatakan, dokter hewan Via-sapaan akrab Esthi Octovia Wara Hapsari-mengalami kecelakaan kerja pada pukul 07.30 WIB. Dokter hewan lulusan Unair 2013 tersebut merupakan karyawan kontrak di Dinas Kebudayaan Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora).

"Informasinya, korban meninggal setelah terinjak gajah jantan yang kondisinya labil. Korban sempat dibawa ke RSUD, namun nyawanya tidak tertolong," ujarnya.

Menurut Wakapolres, sempat beredar informasi jika gajah menyerang korban dengan belalainya. Bahkan, korban sempat dililit dengan belalai sebelum dibanting ke tanah dan diinjak oleh gajah.

Sementara itu, dokter jaga RSUD Wonogiri Pratikto Widodo ketika dikonfirmasi membenarkan telah memeriksa kondisi dokter hewan Esthi Octovia Wara Hapsari usai diserang gajah di WGM. Hanya saja, kondisi korban sudah meninggal ketika sampai di RSUD.

"Ada kerusakan pada tulang dada korban. Selain itu juga ada luka memar di bagian perut, kaki patah dan mengalami pendarahan di bagian dada," ungkapnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1693 seconds (0.1#10.140)