Perampok Bersenpi Tembak Pemilik Toko Kelontong, Rp2 Juta Raib
A
A
A
AGAM - Kawanan perampok bersenjata api, menggasak sebuah toko kelontong di kawasan Gaduik, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Usai mengambil uang Rp2 juta dari dalam toko, pelaku menembak pemilik toko lalu kabur dengan sepeda motor.
Kasman alias Mak Dang (58) dilarikan ke unit gawat darurat Rumah Sakit dokter Ahmad Mukhtar Bukittinggi akibat menderita luka tembak di kedua kaki.
Kejadian yang menimpa korban berawal saat dia tengah melayani pembeli di Toko Telaga Gunung, Gadut, Jalan Raya Bukittinggi, Medan, Kilometer 4, tepatnya di sebalah SMPN 2 Tilatang Kamang, Kabupaten Agam.
Tiba-tiba, seseorang memakai helm masuk ke dalam tokonya sambil menodongkan pistol ke arah mereka berdua. Tak lama kemudian, satu orang pelaku lain juga masuk ke dalam toko dan menondongkan pistol.
Zil, warga setempat yang saat kejadian sedang belanja di warung korban menyebutkan, pelaku yang masuk terakhir langsung melompat ke meja, dan mengambil uang dari dalam kotak uang milik korban.
Usai mendapatkan uang icarannya, kedua pelaku menembak kaki korban dan langsung kabur dengan sepeda motor.
"Saya juga ditodongnya, dia suruh saya tenang, saya tiarap saja ketakutan, lalu temannya satu orang lagi masuk sambil todong pistol. Mak Dang ditodongnya juga, saya rencananya tadi mau beli rokok," kata saksi, Kamis (21/4/2016).
Usai belanja, Zil mengaku mengobrol sama pemilik toko. Saat itulah, kedua pelaku masuk dan langsung memanjat meja lalu mengambil uang dalam kotak. "Perampok itu mau pergi dia tembak Mak Dang lalu kabur ke arah Palupuah," terangnya.
Sementara itu, Kapolres Bukittinggi AKBP Tri Wahyudi menyebutkan, dalam menajalankan aksinya pelaku diduga menggunakan senjata api rakitan.
"Tembakan pelaku mengenai tubuh korban dua kali. Saat ini korban dirawat di rumah sakit. Dugaan sementara, uang yang hilang kurang lebih Rp2 juta. Pelaku menggunakan motor Honda Beat tanpa nomor polisi," ungkapnya.
Dia menambahkan, satu proyektil peluru ditemukan di dalam toko. Sementara satu prokyetil lainnya bersarang di kaki kanan korban. Akibat kejadian ini korban megalami luka tembak di bagian paha kedua kakinya.
Kasman alias Mak Dang (58) dilarikan ke unit gawat darurat Rumah Sakit dokter Ahmad Mukhtar Bukittinggi akibat menderita luka tembak di kedua kaki.
Kejadian yang menimpa korban berawal saat dia tengah melayani pembeli di Toko Telaga Gunung, Gadut, Jalan Raya Bukittinggi, Medan, Kilometer 4, tepatnya di sebalah SMPN 2 Tilatang Kamang, Kabupaten Agam.
Tiba-tiba, seseorang memakai helm masuk ke dalam tokonya sambil menodongkan pistol ke arah mereka berdua. Tak lama kemudian, satu orang pelaku lain juga masuk ke dalam toko dan menondongkan pistol.
Zil, warga setempat yang saat kejadian sedang belanja di warung korban menyebutkan, pelaku yang masuk terakhir langsung melompat ke meja, dan mengambil uang dari dalam kotak uang milik korban.
Usai mendapatkan uang icarannya, kedua pelaku menembak kaki korban dan langsung kabur dengan sepeda motor.
"Saya juga ditodongnya, dia suruh saya tenang, saya tiarap saja ketakutan, lalu temannya satu orang lagi masuk sambil todong pistol. Mak Dang ditodongnya juga, saya rencananya tadi mau beli rokok," kata saksi, Kamis (21/4/2016).
Usai belanja, Zil mengaku mengobrol sama pemilik toko. Saat itulah, kedua pelaku masuk dan langsung memanjat meja lalu mengambil uang dalam kotak. "Perampok itu mau pergi dia tembak Mak Dang lalu kabur ke arah Palupuah," terangnya.
Sementara itu, Kapolres Bukittinggi AKBP Tri Wahyudi menyebutkan, dalam menajalankan aksinya pelaku diduga menggunakan senjata api rakitan.
"Tembakan pelaku mengenai tubuh korban dua kali. Saat ini korban dirawat di rumah sakit. Dugaan sementara, uang yang hilang kurang lebih Rp2 juta. Pelaku menggunakan motor Honda Beat tanpa nomor polisi," ungkapnya.
Dia menambahkan, satu proyektil peluru ditemukan di dalam toko. Sementara satu prokyetil lainnya bersarang di kaki kanan korban. Akibat kejadian ini korban megalami luka tembak di bagian paha kedua kakinya.
(san)