Irma Bule Tewas, Pengawasan Hiburan Dangdut Plus Tari Ular Harus Diperketat

Minggu, 10 April 2016 - 12:55 WIB
Irma Bule Tewas, Pengawasan Hiburan Dangdut Plus Tari Ular Harus Diperketat
Irma Bule Tewas, Pengawasan Hiburan Dangdut Plus Tari Ular Harus Diperketat
A A A
KARAWANG - Tewasnya penyanyi dangdut dan penari ular Irma Bule akibat dipatuk ular kobra tidak boleh terulang. Karena itu, Pemerintah Kabupaten Karawang harus memperketat pengawasan hiburan dangdut plus tari ular.

Menurut Ketua DPRD Karawang Toto Suripto, pemerintah daerah harus memperketat pengawasan terhadap acara hiburan dangdut yang menggunakan penari ular.

Pengawasan harus dilakukan dengan melibatkan aparatur desa sehingga setiap pemangku hajat harus memberikan jaminan jika acara hiburan yang akan dilaksanakan bisa berlangsung aman.

"Sekarang hiburan dangdut tidak hanya menonjolkan keseksian aja tapi sudah mulai menggunakan ular. Memang sekarang hiburan seperti itu di Karawang sedang laku dan banyak dipakai untuk hajatan. Makanya agar tidak terulang lagi pemerintah harus mengawasi penggunaan ular untuk acara dangdutan," kata Toto saat mengunjungi rumah keluarga almarhumah Irma Bule di Dusun Pawarengan, Desa Dawuan, Kecamatan Cikampek, Karawang.

Menurut Toto, para seniman Karawang khususnya pedangdut harus memperhatikan faktor keamanan buat dirinya dan masyarakat. Jangan hanya karena memburu uang saweran melupakan faktor keamanan. Meski saat menari dikawal oleh pawang ular, bukan berarti harus berlaku ceroboh.

"Sepanjang sepengetahuan saya ular yang digunakan untuk menari bukan ular berbisa dan mulutnya juga diikat dengan lakban. Kejadian kemarin hal tersebut tidak dilakukan hingga timbul peristiwa ini. Makanya pengawasan harus diperketat untuk hiburan seperti ini."

Seperti diketahui, nahas dialami Irmawati (29) alias Irma Bule. Penyanyi yang juga penari ular tersebut tewas digigit kobra yang dibawanya menari, Senin (4/4/2016).
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9542 seconds (0.1#10.140)