Satroni Rumah Mewah, Perampok Bersenjata Api Umbar Tembakan

Jum'at, 01 April 2016 - 08:08 WIB
Satroni Rumah Mewah,...
Satroni Rumah Mewah, Perampok Bersenjata Api Umbar Tembakan
A A A
PALEMBANG - Rumah mewah di Jalan Dwikora II Lorong Pertiwi, Kelurahan Demang Lebar Daun, Kecamatan Ilir Barat (IB) I Palembang, disatroni tiga perampok bersenjata api.

Informasi yang dihimpun, kejadian berlangsung pukul 11.30 WIB. Saat kejadian, rumah milik H Murod itu sedang dalam keadaan kosong, lantaran ditinggal pergi ke rumah sakit untuk menjenguk salah satu keluarganya yang tengah dirawat.

"Pelakunya tiga orang. Saya baru tahu setelah dapat kabar dari tetangga yang menelepon. Kata tetangga, jendela dan pagar rumah saya dirusak oleh tiga orang maling," ungkap H Murod, saat ditemui di lokasi, Kamis 31 Maret 2016.

H Murod juga mengungkapkan, saat itu ada warga yang memergoki dan hendak masuk ke dalam rumahnya. "Pelaku dipergoki tetangga. Mereka langsung meneriaki pelaku hingga warga berkumpul," jelasnya.

Saat diteriaki warga, rupanya salah satu pelaku langsung mengeluarkan senjata api dan menembakan senjata ke arah atas. Mendapatkan perlawanan dari pelaku, warga pun tak berani mendekat.

"Warga berteriak dan pelaku menembakkan pistol sebanyak dua kali. Namun, setelah itu pelaku langsung kabur dengan sepeda motor," tambahnya.

Meski tak berhasil membawa kabur barang berharga miliknya, namun H Murod tetap melaporkan kejadian itu ke polisi. "Hanya pagar dan jendela yang dirusak. Mereka belum sempat masuk ke dalam rumah," terangnya.

Mendengar laporan itu, anggota Unit Pidana Umum (Pidum) Satreskrim Polresta Palembang beserta anggota Polsek IB I Palembang langsung datang ke lokasi kejadian dan melakukan olah TKP.

Kanit Reskrim Polsek Ilir Barat Iptu Yahya Roni saat ditemui di lokasi mengatakan, pihaknya langsung terjun ke lokasi setelah mendapat informasi dari sang pemilik rumah. Saat ini, pihaknya masih melakukan penyelidikan.

"Dari informasi sang pemilik rumah, para pelaku sempat melontarkan peluru ke udara karena sempat diteriaki oleh warga. Sementara pelaku masih kita lidik," singkatnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5827 seconds (0.1#10.140)