Gerhana Matahari di Palembang Hanya Terlihat 85%
A
A
A
PALEMBANG - Meski posisi matahari hanya terlihat 85% tertutup awan, namun Lapan memastikan jika fenomena Gerhana matahari total (GMT) di Palembang berhasil dilihat sempurna.
Gerhana Matahari di Palembang mulai bisa diamati sejak pukul 06.30 WIB. Warga di Kota Palembang memilih Jembatan Ampera sebagai salah satu lokasi pengamatan gerhana. Tepat pukul 07.20 WIB Gerhana Matahari terlihat dengan durasi selama 1 menit lebih 0,57 menit
Saat awal muncul, gerhana sempat lama tertutup awan dan kepulan asap PT Pusri. Namun mendekati terjadinya gerhana matahari total Atau sekitar 07.18 WIB, wujud gerhana matahari total terlihat oleh masyarakat yang menggunakan kacamatan khusus atau teropong.
"Tadi tertutup awal hingga 85%, namun kita berhasil melihat jelas. Lima teropong Lapan yang disediakan berhasil menangkap fenomena tersebut," ujar peneliti Lapan, Saiful Hamdi.
Dia mengatakan Gerhana Matahari di Palembang cukup terlihat jelas. Bahkan masyarakat hanya dengan menggunakan kacamata bisa menyaksikan gerhana matahari secara penuh. "Saya saja tadi liat," ucapnya.
Lia, salah satu pengunjung Ampera mengakui menikmati fenomena langkah gerhana matahari di Palembang. "Alhamdulilah tadi liat, bener-bener bulat melingkar dan merah. Meski awalnya tertutup awan," ujarnya.
Gerhana Matahari di Palembang mulai bisa diamati sejak pukul 06.30 WIB. Warga di Kota Palembang memilih Jembatan Ampera sebagai salah satu lokasi pengamatan gerhana. Tepat pukul 07.20 WIB Gerhana Matahari terlihat dengan durasi selama 1 menit lebih 0,57 menit
Saat awal muncul, gerhana sempat lama tertutup awan dan kepulan asap PT Pusri. Namun mendekati terjadinya gerhana matahari total Atau sekitar 07.18 WIB, wujud gerhana matahari total terlihat oleh masyarakat yang menggunakan kacamatan khusus atau teropong.
"Tadi tertutup awal hingga 85%, namun kita berhasil melihat jelas. Lima teropong Lapan yang disediakan berhasil menangkap fenomena tersebut," ujar peneliti Lapan, Saiful Hamdi.
Dia mengatakan Gerhana Matahari di Palembang cukup terlihat jelas. Bahkan masyarakat hanya dengan menggunakan kacamata bisa menyaksikan gerhana matahari secara penuh. "Saya saja tadi liat," ucapnya.
Lia, salah satu pengunjung Ampera mengakui menikmati fenomena langkah gerhana matahari di Palembang. "Alhamdulilah tadi liat, bener-bener bulat melingkar dan merah. Meski awalnya tertutup awan," ujarnya.
(sms)