Besok, Gerhana Matahari di Bali Terjadi Selama 2 Jam
A
A
A
DENPASAR - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah III menyatakan Pulau Bali tepatnya di daerah Denpasar pada Rabu 9 Maret 2016 akan dilintasi Gerhana Matahari Sebagian (GMS) sekitar 2 jam 19 menit, 33,7 detik.
Pengamat Metereologi dan Geofisika BMKG Wilayah III Adyanto mengatakan, GMS akan terjadi di wilayah Denpasar sekitar pukul 07.22 WITA hingga 09.42 WITA, dengan GMS sekitar 80-85%.
"Di Bali sendiri tidak mencapai Gerhana Matahari Total (GMT) hanya GMS saja,"ungkap Adyanto saat dihubungi Selasa (8/3/2016).
Adyanto menegaskan, GMS di Bali dimulai pada pukul 07.23 WITA, di mana puncak GMS terjadi pada pukul 08.27 WITA, dan akan berakhir sekitar sekitar pukul 9.42 WITA.
Menurut Adyanto, tidak semua wilayah di Indonesia terjadi GMS sebagian juga mengalami GMT. "Ada tujuh daerah yang mengalami GMT, dan sekitar 11 daerah yang ada GMS salah satunya di Denpasar,"ujarnya.
Adanya GMS di Denpasar ini nanti bertepatan dengan perayaan hari Raya Nyepi yang akan jatuh pada besok hari.
Pengamat Metereologi dan Geofisika BMKG Wilayah III Adyanto mengatakan, GMS akan terjadi di wilayah Denpasar sekitar pukul 07.22 WITA hingga 09.42 WITA, dengan GMS sekitar 80-85%.
"Di Bali sendiri tidak mencapai Gerhana Matahari Total (GMT) hanya GMS saja,"ungkap Adyanto saat dihubungi Selasa (8/3/2016).
Adyanto menegaskan, GMS di Bali dimulai pada pukul 07.23 WITA, di mana puncak GMS terjadi pada pukul 08.27 WITA, dan akan berakhir sekitar sekitar pukul 9.42 WITA.
Menurut Adyanto, tidak semua wilayah di Indonesia terjadi GMS sebagian juga mengalami GMT. "Ada tujuh daerah yang mengalami GMT, dan sekitar 11 daerah yang ada GMS salah satunya di Denpasar,"ujarnya.
Adanya GMS di Denpasar ini nanti bertepatan dengan perayaan hari Raya Nyepi yang akan jatuh pada besok hari.
(whb)