Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Ibu Kandung Angeline: Tuhan Yesus akan Mengutuk Mereka!
Ibu Kandung Angeline: Tuhan Yesus akan Mengutuk Mereka!
A
A
A
DENPASAR - Ibu kandung Engeline Margriet Megawe (Angeline), Hamidah tidak terima Margriet Christina Megawe divonis hukuman seumur hidup penjara.
Usai sidang, Hamidah mengutuk semua Tim Kuasa Hukum Margareta. Hamidah berteriak histeris kepada tim kuasa hukum Margareta. "Terkutuk kalian semua, semoga anak kalian merasakan hal yang sama dengan anak saya," kata Hamidah, Senin (29/2/2016).
Hamidah teriak histeris saat Kuasa Hukum Margareta Hotma Sitompul sedang live dengan salah satu televisi swasta.
"Mereka itu bangsat semuanya. Sudah jelas membunuh anak saya, kenapa dia masih dibela," tambahnya yang coba ditenangkan oleh Ketua Komnas Anak Arist Merdeka Sirait.
"Saya sakit hati, kenapa mereka masih membela Margareta? Tuhan Yesus akan mengutuk mereka semua," ungkapnya.
Selama mengatakan hal tersebut, tangan Hamidah bergetar-getar. Dia menyatakan masih syok terhadap vonis yang diterima Margareta. "Seharusnya dia dihukum mati, bukan hukuman seumur hidup," pungkasnya.
Usai sidang, Hamidah mengutuk semua Tim Kuasa Hukum Margareta. Hamidah berteriak histeris kepada tim kuasa hukum Margareta. "Terkutuk kalian semua, semoga anak kalian merasakan hal yang sama dengan anak saya," kata Hamidah, Senin (29/2/2016).
Hamidah teriak histeris saat Kuasa Hukum Margareta Hotma Sitompul sedang live dengan salah satu televisi swasta.
"Mereka itu bangsat semuanya. Sudah jelas membunuh anak saya, kenapa dia masih dibela," tambahnya yang coba ditenangkan oleh Ketua Komnas Anak Arist Merdeka Sirait.
"Saya sakit hati, kenapa mereka masih membela Margareta? Tuhan Yesus akan mengutuk mereka semua," ungkapnya.
Selama mengatakan hal tersebut, tangan Hamidah bergetar-getar. Dia menyatakan masih syok terhadap vonis yang diterima Margareta. "Seharusnya dia dihukum mati, bukan hukuman seumur hidup," pungkasnya.
(san)
Explore More
