Anak-anak eks Gafatar Harus Dipenuhi Haknya

Jum'at, 05 Februari 2016 - 07:02 WIB
Anak-anak eks Gafatar Harus Dipenuhi Haknya
Anak-anak eks Gafatar Harus Dipenuhi Haknya
A A A
YOGYAKARTA - Pemerintah daerah jangan sampai melepas begitu saja eks Gafatar setelah berada di tempat penampungan. Namun, mereka harus tetap didampingi terutama kebutuhan atau hak anak-anaknya.Divisi Advokasi dan Hukum Lembaga Perlindungan Anak (LPA) DIY, Pranowo mengatakan dimanakan anak berada dan dalam situasi apapun, hak anak harus tetap diutamakan.

"Harus diberi perlindungan. Di selter penampungan, maupun ketika nantinya sudah kembali ke rumahnya," katanya, Kamis (4/2/2016).

Hak anak yang paling utama, menurutnya, merupakan pendidikan. Kalau perlu, dari dinas pendidikan bisa diajak kerjasama untuk di sekolahkan ke lingkungan rumah terdekat.

"Apapun teknisnya, bagaimana memberikan hak anak tersebut. Hak bermain dan bergaul harus diberikan juga. Kalau memang masih ada yang di selter, bagaimana bersosialisasinya," tuturnya.

Ketika sudah berada di rumah, perlu diperhatikan peran pendampingannya. Anak-anak yang orangtuanya eks Gafatar tersebut harus diberikan dukungan moril, psikologis. "Masyarakat sekitar juga harus diberikan pemahaman," ujarnya.

Pentingnya pendampungan tersebut juga karena saat ini masih dalam proses menetralkan ideologi orangtuanya. Agar anak-anak juga bisa lepas terhadap apa yang sudah diserapnya.

"Ini tanggungjawab bersama. Jangan samai didoktrin apa yang menjadi larangan negara. Keluarganya kan saat ini masih dalam proses menetralkan kembali ideologi apa yang diserap," katanya.

Kasi Bantuan Sosial Korban Bencana, Dinsos DIY, Sigit Alfianto, mengatakan memang banyak anak-anak yang sebelumnya ikut dibawa orangtuanya ke Kalimantan. "Anak-anak masih normal. Ingin sekolah seperti yang lain," timpalnya.

Begitu juga pada kelompok kedua yang saat ini masih ditampung di Youth Center. Ada sebagian kecil yang juga masih di bawah umur. "Ada anak-anaknya juga," tandasnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.6998 seconds (0.1#10.140)