Diduga Terlilit Jaring, Nelayan Tewas Mengambang
A
A
A
DENPASAR - Made Cawi (70) nelayan asal Banjar Penyarikan, Benoa Kuta Selatan, ditemukan mengambang di perairan pantai Mengiat, Nusa Dua, Badung, Minggu (31/1/2016).
Kasat Pol Air Polresta Denpasar Kompol I Wayan Redip mengatakan, korban meninggal diduga karena terlilit jaringnya sendiri.
Korban melaut sejak pagi sekitar pukul 06.00 Wita, dan ditemukan tewas dengan kondisi kaki terlilit jaring diduga miliknya sendiri.
"Korban ditemukan para nelayan lain yang kebetulan melintas melihat korban sudah mengambang berjarak 50 meter dari perahunya," katanya.
Dijelaskan, jika dari hasil olah TKP korban diduga kuat terlilit jaring ikan yang dipasangnya dibagian kaki, sehingga korban yang sudah tua ini tidak bisa bergerak dan langsung tengelam.
"Ditubuh korban tidak ditemukan adanya tanda kekerasan, hanya pada kaki terdapat luka bekas lilitan jaring ikan diduga miliknya sendiri," paparnya.
Setelah ditemukan mayat korban langsung dievakuasi ke rumah duka di Jalan Srikandi, Banjar Penyarikan, Kuta.
Kasat Pol Air Polresta Denpasar Kompol I Wayan Redip mengatakan, korban meninggal diduga karena terlilit jaringnya sendiri.
Korban melaut sejak pagi sekitar pukul 06.00 Wita, dan ditemukan tewas dengan kondisi kaki terlilit jaring diduga miliknya sendiri.
"Korban ditemukan para nelayan lain yang kebetulan melintas melihat korban sudah mengambang berjarak 50 meter dari perahunya," katanya.
Dijelaskan, jika dari hasil olah TKP korban diduga kuat terlilit jaring ikan yang dipasangnya dibagian kaki, sehingga korban yang sudah tua ini tidak bisa bergerak dan langsung tengelam.
"Ditubuh korban tidak ditemukan adanya tanda kekerasan, hanya pada kaki terdapat luka bekas lilitan jaring ikan diduga miliknya sendiri," paparnya.
Setelah ditemukan mayat korban langsung dievakuasi ke rumah duka di Jalan Srikandi, Banjar Penyarikan, Kuta.
(nag)