Bromo Waspada, Warga Mengaku Siap Evekuasi Secara Mandiri
A
A
A
MALANG - Warga Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang mengaku siap mengevakuasi secara mandiri jika sewaktu-waktu diperlukan.
Namun, sejauh ini aktivitas warga yang tinggal di lereng pegunungan Tengger ini masih normal.
Kepala Desa Ngadas Mujianto mengatakan, aktivitas warga desa hari ini masih normal, abu vulkanik Gunung Bromo juga mengarah ke Pasuruan. "Aman, Mas. Abu pagi ini mengarah ke Pasuruan," kata Mujianto, Selasa (15/12/2015).
Beberapa hari lalu, BPBD dan relawan serta petugas terkait memasang perangkat radio pemancar ulang atau RPU (repeater) berupa antena dan sirene.
RPU ini dipasang sebagai salah satu langlah antisipasi jika sewaktu-waktu Bromo meletus setelah statusnya Siaga sejak Jumat 4 Desember 2015. Sirene ini bakal dibunyikan dan suaranya menjangkau hingga 7 kilometer.
Namun, sejauh ini aktivitas warga yang tinggal di lereng pegunungan Tengger ini masih normal.
Kepala Desa Ngadas Mujianto mengatakan, aktivitas warga desa hari ini masih normal, abu vulkanik Gunung Bromo juga mengarah ke Pasuruan. "Aman, Mas. Abu pagi ini mengarah ke Pasuruan," kata Mujianto, Selasa (15/12/2015).
Beberapa hari lalu, BPBD dan relawan serta petugas terkait memasang perangkat radio pemancar ulang atau RPU (repeater) berupa antena dan sirene.
RPU ini dipasang sebagai salah satu langlah antisipasi jika sewaktu-waktu Bromo meletus setelah statusnya Siaga sejak Jumat 4 Desember 2015. Sirene ini bakal dibunyikan dan suaranya menjangkau hingga 7 kilometer.
(nag)