Polres Karanganyar Terjunkan Ratusan Personel ke Daerah Pilkada

Minggu, 06 Desember 2015 - 12:49 WIB
Polres Karanganyar Terjunkan Ratusan Personel ke Daerah Pilkada
Polres Karanganyar Terjunkan Ratusan Personel ke Daerah Pilkada
A A A
KARANGANYAR - Polres Karanganyar menerjunkan ratusan personelnya ke sejumlah Kabupaten yang menyelenggarakan Pemilihan kepala Daerah (Pilkada). Hal itu dilakukan untuk membantu pengamanan di daerah-daerah yang menggelar Pilkada pada 9 Desember mendatang.

KApolres KAranganyar AKBP Mahedi Surindra mengatakan anggotanya bakal diterjunkan ke tiga Kabupaten yang ada di Soloraya. Kabupaten tersebut di antaranya Kota Solo, Kabupaten Boyolali dan juga Kabupaten Sragen. Tiga wilayah itu kata dia telah berkomunikasi untuk meminta bantuan personel untuk mengamankan Pilkada.

Untuk Kabupaten Boyolali, menurutnya akan diterjunkan sebanyak 60 personel, Kabupaten Sragen sebanyak 100 personel. Nantinya mereka akan bergabung dengan anggota kepolisian di daerah masing-masing dan mengikuti komando dari otoritas setempat.

Sedangkan untuk Kota Solo, menurutnya belum dipastikan berapa jumlah personel yang akan diperbantukan. Menurutnya saat ini Kota Solo masih menghitung kebutuhan personel yang ada serta jumlah kekurangan yang dibutuhkan. Selain itu akan ditentukan pula spesifikasi personel yang nantinya bakal diminta untuk membantu keamanan di Kota Solo.

“Kita tunggu permintaan saja dari Kota Solo, apakah spesifikasinya petugas kepolisian bersenjata lengkap, petugas anti huru-hara, atau justru personel yang memiliki spesifikasi lainnya,” ucap Mahedi kepada KORAN SINDO, Minggu (6/12/2015) siang.

Ia mengatakan perseonel tersebut bakal mulai diperbantukan pada H-1 hingga H+1 Pilkada mendatang. akan tetapi hal itu bisa berubah, sesuai dengan kondisi keamanan yanga da di daearah-daerah tersebut.

Lebih lanjut pihaknya menjelaskan pemberian bantuan keamanan itu memang wajib dilakukan oleh Polres Karanganyar ke daerah-daerah lain. Pasalnya saat ini Karanganyar tidak menyelenggarakan Pilkada, sehingga personelnya sementara bisa digeser daerah yang menyelenggarakan Pilkada.

Meski demikian, pihaknya tetap menyiapkan personel di wilayah kecamatan yang berbatasan langsung dengan daerah Pilkada. Personel akan bertugas penuh untuk memantau keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah perbatasan. Sehingga jika nantinya ada gejolak personel yang ada bisa lengsung mengatasinya dengan cepat.

Sebelumnya Panitia Pengawasn Pemilu Kabupaten Sragen, Heru Warsito, mengatakan potensi kerawanan selama Pilkada berlangsung cukup tinggi.

Menurutnya Kabupaten Sragen menempati urutan pertama daerah yang paling rawan saat Pilkada berlangsung. Hal itu disebabkan oleh beberapa faktor mulai dari kondisi masyarakat, kondisi calon serta faktor lainnya yang ada. sehingga perlu perhatian khusus dari berbagai pihak agar Sragen tetap aman dan damai selama Pilkada berlangsung.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6071 seconds (0.1#10.140)