Dor! Siswa SD Ambruk Terkena Tembakan Polisi
A
A
A
PEKANBARU - Seorang siswa SD Negeri I Bangko Kabupaten Rohil, Riau, Abdul Gani (8) terkapar setelah terkena peluru. Saat ini, korban dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.
Informasi yang dihimpun, peristiwa nahas ini terjadi saat Abdul Gani berangkat ke sekolahnya, di Pendidikan Diniyah Takmiliyah Awaliyah (PDTA), sekitar pukul 14.00 WIB.
Namun saat dalam perjalanan, tepatnya di daerah Simpang Setia Bagan Hulu, dia tertembak pada kaki kirinya. Mendapat tembakan itu, Abdul Ghani langsung tersungkur dan jatuh dari sepedanya.
Hingga kini, belum diketahui dari mana asal tembakan itu. Warga yang melintas langsung menolong Ghani yang saat itu berlumuran darah. Informasi yang berkembang, tembakan itu berasal dari pistol polisi yang sedang mengejar penjahat.
"Begitu melihat peristiwa itu, warga yang mengenali korban langsung menghubungi orangtunya," kata Candra, salah satu warga sekitar, kepada wartawan, Sabtu (17/10/2015).
Sementara warga langsung membawanya ke Rumah Sakit Umun Daerah (RSUD) Pratomo di Kota Bagansiapi-api, pusat kota Kabupaten Rohil. Terkait kasus tersebut, Kapolres Rohil AKBP Subiantoro belum bisa dihubungi wartawan.
Beberapa kali telepon selulernya dihubungi, tetapi belum ada jabawan. Sementara pesan singkat yang dilayangkan juga tidak mendapat balasan.
Informasi yang dihimpun, peristiwa nahas ini terjadi saat Abdul Gani berangkat ke sekolahnya, di Pendidikan Diniyah Takmiliyah Awaliyah (PDTA), sekitar pukul 14.00 WIB.
Namun saat dalam perjalanan, tepatnya di daerah Simpang Setia Bagan Hulu, dia tertembak pada kaki kirinya. Mendapat tembakan itu, Abdul Ghani langsung tersungkur dan jatuh dari sepedanya.
Hingga kini, belum diketahui dari mana asal tembakan itu. Warga yang melintas langsung menolong Ghani yang saat itu berlumuran darah. Informasi yang berkembang, tembakan itu berasal dari pistol polisi yang sedang mengejar penjahat.
"Begitu melihat peristiwa itu, warga yang mengenali korban langsung menghubungi orangtunya," kata Candra, salah satu warga sekitar, kepada wartawan, Sabtu (17/10/2015).
Sementara warga langsung membawanya ke Rumah Sakit Umun Daerah (RSUD) Pratomo di Kota Bagansiapi-api, pusat kota Kabupaten Rohil. Terkait kasus tersebut, Kapolres Rohil AKBP Subiantoro belum bisa dihubungi wartawan.
Beberapa kali telepon selulernya dihubungi, tetapi belum ada jabawan. Sementara pesan singkat yang dilayangkan juga tidak mendapat balasan.
(san)