Normalisasi Parit, Ketua RW Malah Dilaporkan ke Polisi

Jum'at, 16 Oktober 2015 - 17:07 WIB
Normalisasi Parit, Ketua...
Normalisasi Parit, Ketua RW Malah Dilaporkan ke Polisi
A A A
BATAM - Puluhan perangkat RT/RW Perumahan Genta 2 Kelurahan Buliang seruduk kantor Polsek Batuaji, Jumat (16/10/2015) pagi.

Kedatangan mereka menanyakan laporan pihak developer Limanda Link Hotel yang melaporkan Ketua RW1 Asep ke polisi terkait normalisasi drainase perumahan. Normalisasi itu menyebabkan pagar ganset hotel rerak terkikis air.

Informasi yang dirangkum, Asep dilaporkan developer Limanda atas dasar pengerusakan ganset hotel.

Parit yang dikeruk berbatasan langsung dengan belakang Link Hotel, sehingga pagar gansetnya tepat diatas parit. Warga RW1 melakukan gotong royong normalisasi parit pada Minggu 29 September 2015 lalu.

Selama ini kawasan Perumahan Genta 2 kerap dilanda banjir. Hujan sebentar air akan meluap dari drainase yang sudah dangkal.

Dengan itu, warga setempat dipimpin Asep melakukan pengerukan dengan tujuan paritnya tidak menyebabkan banjir lagi. Setelah parit dikeruk, dinding ganset Link Hotel lama-lama turun karena longsor.

Waktu pengerukan, masyarakat menggunakan alat berat excavator. Ketika dikerjakan tidak ada mengenai pagar ganset itu, sejak dikeruk air lancar lalu mengikis tanah yang menyebabkan keretakan pagar ganset.

Ketua Forum RT/RW Kelurahan Buliang Edi Purwanto menyesalkan sikap pihak hotel yang senaknya saja melapor ketua RW1.

Dia mengatakan kedatangan perangkat RT/RW ingin mempertanyakan kepada polisi terkait laporan pihak hotel.

Selama ini, hotel juga membuang air ke parit tapi sewaktu masyarakat mengeruknya malah dipermasalahkan gara-gara pagar ganset rusak. Pihak pelapor juga tidak berkoordinasi dengan masyarakat sewaktu melaporkan masalah ini.

"Prinsipnya hanya normalilasi. Padahal hotel selama ini buang air ke drainase itu. Koordinasi secara tertulis sudah disampaikan kepada hotel, setelah eksen dilapangan, mereka menganggap pengrusakan," kata Edo di Polsek Batuaji.

Dia menyesalkan sikap hotel yang tidak mau berkoordinasi masalah ini. Seharusnya, hotel berkoodinasi dengan masyarakat, tidak main laporkan saja.

Edi berharap masalah ini dapat diselesaikan dengan baik. "Makanya kita ke kantor polisi menegaskan bukan pengrusakan," ujarnya.

Kanit Reskrim Polsek Batuaji, Iptu M Said mengatakan, Ketua RW1 Asep masih dimintai keterangan saat ini.

Menurutnya, pengerukan yang dilaksanakan masyarakat tujuan baik untuk normalisasi. "Kita akan mediasi masyarakat dan pihak developer, supaya masalah cepat selesai," katanya.

Terpisah, General Manager Link Hotel Charisma Jiwa membantah kalau hotel yang melaporkan ketua RW1 Asep.

Sepengetahuannya, dalam laporan ini tidak ada pihak hotel yang melapor ke polisi. Dia menyampaikan yang melaporkan masalah ini pihak developer. "Saya tidak tahu itu, developer yang melaporkannya," kata Charisma melalui sambungan telepon.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1081 seconds (0.1#10.140)