26 Pimpinan Angkatan Darat se-Asia Pasifik Bertemu di Bali
A
A
A
DENPASAR - 26 Pimpinan angkatan darat se-Asia Pasifik bertemu di Nusa Dua, Bali dalam acara Pacific Armies Chiefs Conference (PACC) IX dan Pacifik Armies Managemen Seminar (PAMMS) XXXIX.
Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Mulyono mengatakan, kumpulnya kepala angkatan darat itu menghadiri dua pertemuan yaitu PACC dan PAMMS.
Untuk pertemuan PACC forum konferensi ini dilakukan setiap dua tahun sekali, dimana sebagai sarana bertukar pandangan meningkatkan hubungan kerjasama militer dan kerjasama bidang keamanan.
Sedangkan PAMMS merupakan forum bagi para pejabat di lingkungan angkatan darat dari pangkat letnan kolonen sampai dengan letnan jenderal di wilayah asia pasifik.
"Kami memiliki tiga agenda penting, untuk PAMS sendiri kami akan berdiskusi dalam meningkatkan pemahaman tentang isu-isu militer dan untuk mengembangkan hubungan kerjasama milir secara professional di kawasan asia pasifik," terangnya di Nusa Dua, Badung, Senin (14/9/2015).
Saat ini kata Mulyono ada 36 negara di kawasan Asia Pasifik yang telah bergabung menjadi anggota PACC.
PACC 2015 merupakan yang keenam kalinya digelar di Indonesia. "Dimana saat ini ada 26 pimpinan angkatan darat, seperti dari Prancis, China, Australia, India, Jepang, Singapura dan masih banyak negara lainnya," katanya.
Konferensi ini selama empat hari, dari 14 hingga 17 september bertempat di salah satu hotel di Nusa Dua, Badung, Bali.
"Untuk konferensi kali ini mengambil tema kontribusi militer dalam rangkan mendukung kerjasama multilateral," pungkasnya.
Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Mulyono mengatakan, kumpulnya kepala angkatan darat itu menghadiri dua pertemuan yaitu PACC dan PAMMS.
Untuk pertemuan PACC forum konferensi ini dilakukan setiap dua tahun sekali, dimana sebagai sarana bertukar pandangan meningkatkan hubungan kerjasama militer dan kerjasama bidang keamanan.
Sedangkan PAMMS merupakan forum bagi para pejabat di lingkungan angkatan darat dari pangkat letnan kolonen sampai dengan letnan jenderal di wilayah asia pasifik.
"Kami memiliki tiga agenda penting, untuk PAMS sendiri kami akan berdiskusi dalam meningkatkan pemahaman tentang isu-isu militer dan untuk mengembangkan hubungan kerjasama milir secara professional di kawasan asia pasifik," terangnya di Nusa Dua, Badung, Senin (14/9/2015).
Saat ini kata Mulyono ada 36 negara di kawasan Asia Pasifik yang telah bergabung menjadi anggota PACC.
PACC 2015 merupakan yang keenam kalinya digelar di Indonesia. "Dimana saat ini ada 26 pimpinan angkatan darat, seperti dari Prancis, China, Australia, India, Jepang, Singapura dan masih banyak negara lainnya," katanya.
Konferensi ini selama empat hari, dari 14 hingga 17 september bertempat di salah satu hotel di Nusa Dua, Badung, Bali.
"Untuk konferensi kali ini mengambil tema kontribusi militer dalam rangkan mendukung kerjasama multilateral," pungkasnya.
(nag)