Sulut Jadi Tuan Rumah AICIS 2015
A
A
A
MANADO - Sulawesi Utara (Sulut) dipastikan menjadi tuan rumah pelaksanaan Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) 2015. Acara ini diprakarsai Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI dan didukung IAIN Manado, Pemprov Sulut, STAKN Manado, serta Kanwil Kementerian Sulut.
Rektor IAIN Manado Rukmina Gonibala mengatakan, rencananya event internasional tersebut akan berlangsung selama empat hari, dimulai Kamis (3/9/2015) hingga Minggu (6/9/2015).
"Pelaksanaan event internasional ini telah menjadi agenda rutin tahunan yang dilaksanakan oleh Kementerian Agama RI melalui Dirjen Pendis yang pada tahun ini telah berusia 15 tahun," ujar Gonibala, Rabu (2/9/2015).
Dia menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan manifestasi keikutsertaan dunia pendidikan Islam dalam memberikan kontribusi pemikiran terhadap keharmonisan kehidupan beragama dalam ruang lingkup daerah, negara, bahkan dunia.
"Kami sangat mengharapkan keikutsertaan seluruh elemen masyarakat Sulut dalam menciptakan keharmonisan beragama guna terciptanya kehidupan masyarakat plural yang agamis, harmonis, serta dinamis," pungkasnya.
AICIS kali ini mengambil tema "Harmony In Diversity: Promoting Moderation and Preventing Conflicts In Socio Religious Life".
Rektor IAIN Manado Rukmina Gonibala mengatakan, rencananya event internasional tersebut akan berlangsung selama empat hari, dimulai Kamis (3/9/2015) hingga Minggu (6/9/2015).
"Pelaksanaan event internasional ini telah menjadi agenda rutin tahunan yang dilaksanakan oleh Kementerian Agama RI melalui Dirjen Pendis yang pada tahun ini telah berusia 15 tahun," ujar Gonibala, Rabu (2/9/2015).
Dia menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan manifestasi keikutsertaan dunia pendidikan Islam dalam memberikan kontribusi pemikiran terhadap keharmonisan kehidupan beragama dalam ruang lingkup daerah, negara, bahkan dunia.
"Kami sangat mengharapkan keikutsertaan seluruh elemen masyarakat Sulut dalam menciptakan keharmonisan beragama guna terciptanya kehidupan masyarakat plural yang agamis, harmonis, serta dinamis," pungkasnya.
AICIS kali ini mengambil tema "Harmony In Diversity: Promoting Moderation and Preventing Conflicts In Socio Religious Life".
(zik)