Empat Korban Trigana Air Bawa Dana PSKS Rp6,5 Miliar
A
A
A
JAYAPURA - Jatuhnya Pesawat Trigana Air di Oksibil, Jayapura, Papua tidak hanya menimbulkan luka mendalam bagi keluarga korban semata.
Namun dibalik jatuhnya pesawat yang mengangkut 49 penumpang beserta 5 kru itu juga ada fakta mengejutkan yaitu turut hilangnya dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) sebesar Rp6,5 miliar.
Pasalnya dana PSKS yang diperuntukan bagi warga Oksibil di Kabupaten Pegunungan Bintang itu, dibawa oleh empat karyawan Kantor Pos Jayapura yang turut menjadi korban tragedi Trigana Air.
Kepala Kantor Pos Jayapura Fransiskus membenarkan empat karyawannya ikut dalam penerbangan ke Oksibi dengan Pesawat Trigana Air.
"Mereka membawah dana PSKS dari pemerintah pusat untuk masyarakat di Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang sebanyak Rp6,5 miliar. Empat orang itu adalah, Agustinus Luarmase, Aragi, Yustinus, Teguh Warisman," pungkasnya.
Namun dibalik jatuhnya pesawat yang mengangkut 49 penumpang beserta 5 kru itu juga ada fakta mengejutkan yaitu turut hilangnya dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) sebesar Rp6,5 miliar.
Pasalnya dana PSKS yang diperuntukan bagi warga Oksibil di Kabupaten Pegunungan Bintang itu, dibawa oleh empat karyawan Kantor Pos Jayapura yang turut menjadi korban tragedi Trigana Air.
Kepala Kantor Pos Jayapura Fransiskus membenarkan empat karyawannya ikut dalam penerbangan ke Oksibi dengan Pesawat Trigana Air.
"Mereka membawah dana PSKS dari pemerintah pusat untuk masyarakat di Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang sebanyak Rp6,5 miliar. Empat orang itu adalah, Agustinus Luarmase, Aragi, Yustinus, Teguh Warisman," pungkasnya.
(nag)