Dua Rumah di Bone Terbakar, Pemilik Histeris dan Meronta
A
A
A
SULAWESI SELATAN - Dua bangunan rumah di Dusun Matekko, Desa Paccing, Kecamatan Awangpone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan ludes terbakar api pada Sabtu 15 Agustus 2015. Kebakaran diduga karena korsleting listrik.
Pemilik rumah menangis histeris dan meronta-ronta meratapi bangunan rumahnya yang dilalap si jago merah.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa. Namun ditaksir peristiwa itu menelan kerugian ratusan juta rupiah.
Api cepat berkorbar karena saat itu angin sedang bertiup kencang. Api pun melalap rumah milik warga bernama Lisu.
Warga pun panik lalu berusaha menyelamatkan barang-barang berharga milik mereka ke tempat yang aman.
Melihat rumah beserta isinya ludes dilalap api, Suleha, istri lisu menangis histeris. Lisu juga meronta dan berlari kesana kemari sambil mencari anak dan bapaknya.
Peristiwa itu juga mengakibatkan dua rumah panggung lain. Bagian dinding rumah akibat dijilat api. Api akhirnya bisa dijinakan dalam satu jam oleh petugas pemadam kebakaran.
Seorang warga, Heran mengalami luka pada bagian kaki akibat terkenal api saat ikut menolong pemilih rumah.
Herman mengungkapkan, kejadian berawal dari kemucunlan asap tebal dari rumah Judding, warga setempat.
Tidak lama kemudian, api terlihat sudah membesar yang langsung menjalar menghanguskan rumah berserta isinya.
Pemilik rumah menangis histeris dan meronta-ronta meratapi bangunan rumahnya yang dilalap si jago merah.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa. Namun ditaksir peristiwa itu menelan kerugian ratusan juta rupiah.
Api cepat berkorbar karena saat itu angin sedang bertiup kencang. Api pun melalap rumah milik warga bernama Lisu.
Warga pun panik lalu berusaha menyelamatkan barang-barang berharga milik mereka ke tempat yang aman.
Melihat rumah beserta isinya ludes dilalap api, Suleha, istri lisu menangis histeris. Lisu juga meronta dan berlari kesana kemari sambil mencari anak dan bapaknya.
Peristiwa itu juga mengakibatkan dua rumah panggung lain. Bagian dinding rumah akibat dijilat api. Api akhirnya bisa dijinakan dalam satu jam oleh petugas pemadam kebakaran.
Seorang warga, Heran mengalami luka pada bagian kaki akibat terkenal api saat ikut menolong pemilih rumah.
Herman mengungkapkan, kejadian berawal dari kemucunlan asap tebal dari rumah Judding, warga setempat.
Tidak lama kemudian, api terlihat sudah membesar yang langsung menjalar menghanguskan rumah berserta isinya.
(dam)