Ambulans Puskesmas Terjun ke Jurang

Rabu, 29 Juli 2015 - 20:39 WIB
Ambulans Puskesmas Terjun...
Ambulans Puskesmas Terjun ke Jurang
A A A
KAYUAGUNG - Ambulans BG 1229 KZ milik Puskesmas Pangarayan, Kecamatan Tanjung Lubuk, Kabupaten OKI, Rabu (29/7/2015) terjun bebas ke jurang sedalam 2 meter di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Desa Banding Anyar, Kecamatan Kayuagung.

Mobil jenis APV itu disopiri Bahar, Kepala Puskesmas Pangarayan, Kecamatan Tanjung Lubuk, Kabupaten OKI.

Sebelum jatuh ke jurang, sempat menyerempet pengendara sepeda motor Honda Supra BG 6967 KAB hingga pengendara motor harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kayuagung guna perawatan.

Informasi yang dihimpun Koran SINDO, ambulans itu tidak membawa pasien, sempat beriringan dengan sepeda motor.

Ambulans dan sepeda motor tadi melaju dari arah Tanjung Lubuk menuju Kayuagung. Ketika sampai di Jalintim persisnya jalan lurus Desa Banding Anyar, ambulans melaju cepat berusaha hendak mendahului mobil yang berada di depannya.

Namun, sopir tidak memprediksikan jika sepeda motor di depan yang membawa termos es itu hendak berbelok ke kanan.

Sehingga, sopir ambulans yang terlanjur mengambil jalur kanan terkejut dan hilang kendali, hingga akhirnya mobil menghantam tiang jembatan jalan setapak dan masuk jurang. Tidak ada korban jiwa dalam peritiwa lakalantas tersebut.

Akibat kecelakaan tersebut, Jalintim Desa Banding Anyar mengalami kepadatan kendaraan yang melintas dari arah Lampung dan Palembang.

Karena, banyak pengendara yang sengaja menghentikan kendaraan untuk melihat Ambulans yang terjun kejurang.

“Saya dari arah Puskesmas Pangarayan Tanjung Lubuk tujuan Kayuagung, saya masuk jurang ini karena menghindari motor,” kata Bahar.

Pria ini menegaskan, kalau saja dirinya tidak membanting setir, akan menabrak sepeda motor. “Saya sudah sempat menginjak pedal rem dan berusaha menghindari,” tuturnya.

Kasat Lantas Polres OKI AKP Harris Batara Simbolon mengatakan, pihaknya masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

“Untuk korban sepeda motor sudah dilarikan ke RSUD Kayuagung untuk dilakukan perawatan karena mengalami luka-luka,” ujar AKP Harris.

Sementara Herman pengendara sepeda motor, lanjut Haris, belum bisa dimintai keterangan karena mengalami luka-luka akibat tabrakan.

“Korban terpental di tengah aspal bersama sepeda motornya, sehingga badannya mengalami luka lecet,” tandasnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8623 seconds (0.1#10.140)