Amunisi Organik Curian Beredar?

LUBUKLINGGAU - Puluhan amunisi organik siap pakai untuk senjata api laras panjang dan pendek ditemukan petugas Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Lubuklinggau sekitar pukul 08.45 WIB, kemarin.

Penemuan itu, sontak membuat warga sekitar lokasi penemuan kaget lantaran barang bukti (BB) amunisi aktif itu ditemukan dalam tumpukan sampah Jalan Karya Masa samping Hotel Arwana, Kelurahan Taba Koji, Kecamatan Lubuk linggau Timur I. Amunisi yang ditemukan petugas DKP terbungkus dalam tas kecil ditumpukan sampah itu saat ini sudah diamankan aparat Kodim 0406 Mura.

Dengan rincian, sebanyak 4 butir amunisi kaliber 7,92 mm, 9 butir amunisi kaliber 6,4 mm, 13 butir amunisi kaliber 3,8 mm dan 2 butir selongsong 7,92 mm. “Sudah kita amankan. Kita juga belum tahu, apakah se nga ja dibuang atau tertinggal atau apa, akan kita pelajari dan dalami lagi,” kata Dandim 0406 Mura, Letkol Arm Wiwin Sugiono ke pada KORAN SINDO PALEMBANG.

Dandim mengimbau kepada masyarakat, jika menemukan benda-benda mencurigakan agar segera melaporkannya kepihak berwenang. Sehingga dapat segera ditindaklanjuti dan diamankan. Danramil 406-08 Lubuk linggau, Kapten Inf B Hutauruk menambahkan, amunisi itu ditemukan petugas kebersihan bernama Abdulah bersama sejumlah petugas kebersihan lainnya yang hendak mengangkut tumpukan sampah di lokasi temuan.

Kebetulan saat itu, kata dia, sedang melintas anggota Koramil 406-08 yang sedang melakukan giat patroli rutin. “Ketika melintas, petugas kebersihan yang melihat kita langsung memanggil dan me lapor soal temuan itu,” kata Hutauruk. Setelah dicek temuan itu, lanjut Hutauruk, pihaknya langsung mengamankan lalu melakukan pencarian dan penyisiran sekitar lokasi jika masih ada temuaan amunisi yang lainnya atau tercecer. Namun tidak ditemukan lagi. “Kita masih belum tahu BB itu asalnya dari mana. Tapi sudah kita informasikan juga ke pihak polsek terdekat,” ujarnya.

Hengky chandra agoes