Pedagang Pasar Pagi Keluhkan Eskalator Rusak dan Copet

Sabtu, 06 Juni 2015 - 10:12 WIB
Pedagang Pasar Pagi...
Pedagang Pasar Pagi Keluhkan Eskalator Rusak dan Copet
A A A
TEGAL - Para pedagang di Pasar Pagi Kota Tegal mengeluhkan kerusakan fasilitas dan banyaknya copet di pasar tradisional terbesar tersebut.

Hal itu membuat omzet pedagang berkurang. Salah seorang pedagang di Blok A, Tati, mengeluhkan kerusakan eskalator di lantai 2 karena tak kunjung diperbaiki hingga kini. “Kerusakannya sudah cukup lama. Saya harap bisa segera diperbaiki agar bisa digunakan lagi,” ujarnya kemarin. Kerusakan eskalator tersebut membuat pembeli enggan naik ke lantai 3, tempatnya berjualan, berkurang. Mereka malas naik karena harus menggunakan tangga.

Pedagang lain bernama Yan mengeluhkan kondisi di Blok A yang panas sehingga mengurangi kenyamanan pedagang dan pembeli. Dia berharap pengelola pasar memasang pendingin udara, exhaust atau lubang angin di sudut-sudut Blok A agar sirkulasi udara lancar. “Kondisi Pasar Pagi, khususnya Blok A tidak dirancang untuk memasang AC atau pendingin udara secara sentral sehingga udara di dalam Blok A cukup panas,” ujarnya.

Selain itu, Yan juga mengungkapkan banyaknya pencopet yang berkeliaran di pasar. Banyak pembeli yang mengeluhkan keberadaan pencopet, khususnya pada hari-hari tertentu. “Hari-hari pasaran yakni Rabu dan Minggu banyak pencopet. Biasanya hari-hari itu juragan pencopet drop anak buahnya di Pasar Pagi. Ini mengurangi kenyamanan pengunjung. Kalau ada satpam yang dibiayai pemkot tentu meningkatkan kenyamanan pengunjung,” ungkapnya.

Kepala Bidang Pasar Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Kota Tegal Fahrudin mengatakan perbaikan eskalator akan segara dilakukan agar bisa digunakan sebelum Ramadan. Ada anggaran Rp80 juta untuk reparasi sarana dan prasarana pasar yang rusak.

“Pihak rekanan sudah cek. Secara teknis perbaikan eskalator perlu penggantian panel jika eskalator tidak macet lagi. Sekarang sedang dicari panel pengganti. Diupayakan minggu depan sudah dapat dipasang,” ungkap Fahrudin.

Plt Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Soeripto mengatakan keamanan dan kenyamanan di Pasar Pagi akan ditingkatkan dengan melakukan rekrutmen personel keamanan dari masyarakat. “Direncanakan bulan Januari menggunakan APBD 2016, kita realisasikan rekrutmen petugas keamanan yang bekerja sama dengan Polresta Tegal. Februari sudah efektif bekerja,” ungkap Soeripto.

Adapun terkait permintaan AC maupun exhaust , Soeripto mengaku perlu berkoordinasi lebih dulu dengan Dinas Pekerjaan Umum (DPU). Sebab, untuk melubangi dinding memerlukan perhitungan teknis karena berhubungan dengan konstruksi bangunan.

Farid firdaus
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1325 seconds (0.1#10.140)