Tamu Pernikahan Gibran-Selvi Diimbau Tak Bawa Angpao atau Kado

Kamis, 04 Juni 2015 - 21:47 WIB
Tamu Pernikahan Gibran-Selvi Diimbau Tak Bawa Angpao atau Kado
Tamu Pernikahan Gibran-Selvi Diimbau Tak Bawa Angpao atau Kado
A A A
SOLO - Juru bicara keluarga Presiden Joko Widodo Anggit Noegroho mengatakan bahwa tamu yang diundang dalam pernikahan Gibran Selvi adalah mantan Presiden, Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla, jajaran menteri dan duta besar negara sahabat.

Selain itu juga Ketua umum partai, diantaranya Prabowo Subianto yang menjadi rival Jokowi saat Pemilihan Presiden.

Undangan telah didistribusikan sejak Senin 1 Juni 2015 dan Jumat 6 Juni 2015 sudah selesai. Untuk tamu saat resepsi pagi adalah berasal dari keluarga, tetangga dan teman dekat.

Sejauh ini, belum dibahas mengenai kado-kado dari tamu saat pernikahan. Namun demikian, pihaknya mengimbau agar para tamu tidak membawa angpao atau kado.

“Keberadaan tetangga hanya sebagai undangan. Sebab semuanya telah diserahkan kepada wedding organizer yang menangani,” ungkap Anggit Kamis 4 Juni 2015.

Dia menyebut bahwa undangan yang menangani dari keluarga mempelai perempuan sebagai pihak yang punya kerja.

Sedangkan dari keluarga mempelai laki-laki hanya sebatas membantu distribusi undangan, seperti yang ada di Jakarta.

Selain itu, juga ada pejabat lokal di Solo yang diundang anggota DPRD, para tetangga di lingkungan kediaman Presiden Jokowi, tempat tinggal Selvi serta warga di sekitar gedung Graha Saba Buana yang menjadi lokasi resepsi.

Dia menegaskan tidak ada pejabat negara yang terlibat dalam kepanitian pernikahan Gibran-Selvi.

Kalaupun ada, hanya sebatas prosedur protokoler tamu VVIP. Presiden telah mengingatkan agar tidak melibatkan pejabat negara dalam kepanitiaan pernikahan. Apalagi yang punya gawe adalah keluarga Selvi.

Diakuinya, memang ada beberapa kali pertemuan antara pihak Istana dengan otoritas wilayah. Danrem, Kapolresta, Wali Kota Surakarta dan otoritas bandara.

Namun sekali lagi, hal itu dalam konteks membantu otoritas wilayah dalam prosedur pengamanan dan protokoler tamu VIP dan VVIP.

Dirinya tidak menampik kemungkinan Presiden Jokowi ngunduh mantu di Jakarta. Namun demikian, hal itu tergantung Gibran-Selvi.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7003 seconds (0.1#10.140)