Amerika Tolak Visa Menlu Iran Zarif untuk Hadiri Rapat PBB di New York

Selasa, 07 Januari 2020 - 13:53 WIB
Amerika Tolak Visa Menlu Iran Zarif untuk Hadiri Rapat PBB di New York
Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif ditolak visanya oleh AS. Foto/REUTERS
A A A
NEW YORK - Amerika Serikat (AS) menolak tegas visa untuk Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran Mohammad Javad Zarif yang hendak menghadiri rapat Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York pada Kamis (9/1/2020), besok.

Penolakan visa itu dilakukan di tengah ketegangan setelah AS membunuh komandan militer Iran Qassem Soleimani di Baghdad pada Jumat (3/1). Sesuai "kesepakatan kantor pusat" PBB 1947, AS secara umum harus mengizinkan akses ke PBB untuk para diplomat asing. Namun AS menyatakan dapat menolak visa demi alasan keamanan, terorisme dan kebijakan luar negeri.

Departemen Luar Negeri (Deplu) AS menolak berkomentar atas penolakan visa itu. Misi Iran di PBB menyatakan, "Kami telah melihat laporan media, tapi kami tidak menerima komunikasi resmi apapun dari AS atau PBB terkait visa Menlu Zarif."

Juru bicara PBB Stephane Dujarric menolak berkomentar tentang tindakan AS menolak visa untuk Zarif.

Zarif ingin hadir dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB pada Kamis (9/1) yang membahas tema tentang Piagam PBB. Pertemuan dan perjalanan Zarif itu telah direncanakan sebelum ketegangan meningkat antara Washington dan Teheran.

Rapat Dewan Keamanan PBB itu akan memberi Zarif sorotan dunia untuk secara terbuka mengkritik AS dalam pembunuhan Soleimani.

Duta Besar (Dubes) Iran untuk PBB Majid Takht Ravanchi mengecam pembunuhan itu. "Pembunuhan Soleimani adalah contoh nyata terorisme Negara dan aksi kriminal, pelanggaran nyata prinsip fundamental hukum internasional, termasuk, secara khusus Piagam PBB," ungkap Ravanchi, dilansir Reuters.

Perjalanan Zarif sebelumnya ke New York berlangsung pada September untuk pertemuan tahunan para pemimpin dunia di PBB, setelah AS menerapkan sanksi padanya karena menerapkan agenda Pemimpin Tertinggi Iran.

Sanksi itu memblokir semua properti dan kepentingan Zarif di AS. Namun Zarif menyatakan dia tidak memiliki satu pun properti di AS.

Zarif juga menghadiri pertemuan PBB pada April dan Juli. Pada Juli, AS menerapkan pembatasan perjalanan ketat pada Zarif dan diplomat Iran dengan mengisolasinya di bagian kecil New York City.Pembunuhan Soleimani oleh militer AS memicu potensi perang antara Iran dan AS.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1684 seconds (0.1#10.140)