Cara Berhenti Menyentuh Wajah Saat Pandemi Corona, Perhatikan 5 Tips Ini

JAKARTA - Salah satu nasihat terbesar yang dikeluarkan untuk menghentikan penyebaran pandemi coronavirus adalah jangan terlalu sering menyentuh wajah Anda. Tapi, kita semua merasa sulit untuk menghentikan tangan untuk menyentuh wajah.

Terbukti secara ilmiah bahwa menyentuh wajah adalah reaksi alami pada manusia. Studi menunjukkan bahwa manusia menyentuh wajah, setidaknya 0,5 hingga 3 kali dalam satu menit. Jika kita menghitung berapa kali kita menyentuh wajah dalam 16 jam saat bangun, akan berjumlah ratusan dan ribuan kali.

Psikolog mengatakan orang-orang membutuhkan lebih dari sekadar nasihat sederhana untuk menghentikan sesuatu yang telah mereka lakukan sejak mereka lahir.

Seperti dilansir Times of India, berikut cara untuk menghentikan diri dari menyentuh wajah terlalu sering, utamanya saat pandemi virus corona.

1. Ingatkan orang terus-menerus
Hal pertama yang terlintas dalam pikiran ketika kita berpikir untuk menghentikan kebiasaan adalah membuat orang tersebut sadar akan hal itu. Dengan logika itu, memberi tahu orang-orang setiap kali mereka menyentuh wajah mereka sepertinya solusi yang layak.

Jika orang diingatkan, ada penurunan signifikan dalam jumlah kali seseorang menyentuh wajah mereka. Namun, Anda tidak bisa mengingatkan semua orang yang Anda kenal atau yang memiliki tentang kebiasaan mereka. Itu tidak diberikan dalam banyak situasi. Kedua, terlalu banyak pengingat dapat menyebabkan orang itu jengkel dan juga memberontak.

2. Hitung berapa kali Anda menyentuh wajah
Versi yang sedikit lebih efektif dari poin yang disebutkan di atas. Daripada meminta orang lain menunjukkan kebiasaan Anda kepada Anda, lebih baik menghitung berapa kali Anda menyentuh wajah Anda sendiri. Anda dapat menggunakan perangkat seperti penghitung atau bahkan pena dan kertas untuk merekam asalkan Anda dapat membawanya ke mana pun Anda pergi.

Meskipun, Anda harus sangat sadar dan merekam setiap saat Anda menyentuh wajah Anda, penelitian juga menunjukkan bahwa tidak apa-apa untuk tidak dapat merekam setiap saat. Tindakan sadar logging cukup bagi Anda untuk mengurangi berapa kali Anda menyentuh wajah Anda dengan 60-70%

3. Pilih perilaku yang bersaing
Setiap respons manusia memiliki pemicu. Hal yang sama terjadi dengan tindakan menyentuh wajah. Dianjurkan untuk mengidentifikasi pemicu itu dan kemudian melatih tubuh untuk membentuk kebiasaan melawan yang sudah ada.

Misalnya, setiap kali Anda memiliki keinginan untuk menyentuh wajah Anda, gatal lengan Anda. Psikolog mengatakan bahwa lebih baik kebiasaan lawan Anda mirip dengan kebiasaan asli tetapi masih menjauhkan Anda dari keinginan semula.

4. Buat tangan Anda sibuk
Bagi banyak orang, sulit untuk mengalahkan dorongan alam bawah sadar untuk melanjutkan kebiasaan tertentu. Bagi mereka, yang terbaik adalah memiliki tangan Anda menyentuh sesuatu secara fisik untuk memastikan mereka tidak masuk ke wajah Anda.

Bola stress adalah pilihan bagus untuk tetap di tangan. Anda perlu gangguan sensorik lain untuk tangan Anda agar tidak menyentuh wajah Anda saat idle. Penting juga bahwa Anda mendisinfeksi objek yang sering Anda gunakan, jika tidak, benda itu akan penuh dengan kuman.

5. Mengurangi stres
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa menyentuh wajah Anda adalah respons refleks terhadap stres, sesuatu yang kami kembangkan sebagai janin. Studi pada ibu hamil menunjukkan bahwa janin lebih cenderung menyentuh wajah mereka ketika ibu melaporkan merasa stres.

Sebuah penelitian di Jerman tentang laki-laki muda melaporkan lonjakan jumlah kandidat menyentuh bagian wajah mereka saat mereka sedang menjalani serangkaian tes stres. Hasilnya menunjukkan bahwa menyentuh wajah mereka membantu mereka mengatur emosi mereka.