36 Klub Basket Ikuti Kejuaraan Nasional GCBS di Yogyakarta
A
A
A
SLEMAN - Sebanyak 36 klub basket mengikuti kejuaran nasional Jogja GCBS Basketball Competition 2019 di GOR Klebengan, Caturtunggal, Depok, Sleman, 21-25 Juni 2019. Ke 36 klub basket tersebut, terdiri dari 16 klub kelompok umur (KU) 11 Free Gender dan 20 klub KU 13 (13 putra dan 7 putri).
KU 11 terbagi dalam empat pool masing-masing pool berisi empet klub. KU 13 Putra terbagi dalam tiga pool, satu pool berisi lima klub dan dua pool masing-masing empat klub. KU 13 Putri dibagi dua pool, satu pool ada empat klub dan satunya lagi tiga klub.
Penyisihan berlangsung selama tiga hari yakni 21 hingga 23 Juni 2019. Pertandingan sendiri digelar dengan sistem setengah kompetisi. Juara dan runner up masing-masing pool akan melaju ke babak selanjutnya menuju semifinal dan final. Semifinal akan berlangsung 24 Juni 2019 dan final 25 Juni 2019.
Penyelenggara Jogja GCBS Basketball Competition 2019, Guanchin mengatakan kejuaraan basket nasional kelompok umur tersebut merupakan agenda rutin yang digelar sejak 2017. Tahun ini merupakan tahun ketiga.
“Untuk animo sendiri cukup banyak. Terbukti peserta hampir dari seluruh Indonesia,” kata Guanchin di sela-sela pertandingan KU 13 Putra antara Victoria Jakarta melawan Jays Jakarta di GOR Klebengan, Sabtu (22/6/2019) sore.
Selain untuk mengetahui perkembangan basket di tiap daerah, kegiatan ini juga untuk pembinaan dan pencarian bibit pebasket di usia dini. Karena itu, untuk Jogja GCBS Basketball Competition 2019 juga mempertandingan KU 15 dan KU 17 serta veteran. Pelaksanaannya setelah KU 11 dan K13 selesai, yakni 26 hingga 30 Juni 2019.
“Itulah tujuan kejuaraan ini, terutama untuk meningkatkan kemampuan dan prestasi anak, khususnya melalui olahraga basket,” kata mantan pemaian basket nasional Indonesia di SEA Games, 1987, 1999 dan 1991 tersebut.
Sementara itu pemain Victoria Jakarta, Fabian Hayder,13, mengatakan akan bermain sebaik mungkin agar klubnya bisa berprestasi dalam kejuaran ini. Dirinya akan mengikuti semua instruksi pelatih, Fabian mengaku akan memberikan yang terbaik, agar klubnya bisa menjadi juara.
“Akan main sebaik mungkin untuk tim agar memenangkan setiap pertandingan,” kata Abi panggilan Fabian sebelum pertandingan.
Abi sendiri sudah main basket sejak kelas 5 SD. Ketertarikannya main basket karena ayahnya juga pemain basket di klub yang sama. “Ya karena sering melihat ayah main basket saya jadi tertarik,” kata pelajar kelas VIII SMP Citabuana Jakarta yang berposisi sebagai point guard tersebut.
Official Victoria Jakarta, Roy Tresna mengatakan dalam kejuaraan ini targetnya masuk final dan membawa pulang piala. Roy menilai semua lawan berat, terutama klub di luar Jabotabek. Sebab untuk kekuatan klub di luar Jabotabek, mereka masih buta. Sedangkan klub yang berasal dari Jabotabek sudah sering bertanding.
KU 11 terbagi dalam empat pool masing-masing pool berisi empet klub. KU 13 Putra terbagi dalam tiga pool, satu pool berisi lima klub dan dua pool masing-masing empat klub. KU 13 Putri dibagi dua pool, satu pool ada empat klub dan satunya lagi tiga klub.
Penyisihan berlangsung selama tiga hari yakni 21 hingga 23 Juni 2019. Pertandingan sendiri digelar dengan sistem setengah kompetisi. Juara dan runner up masing-masing pool akan melaju ke babak selanjutnya menuju semifinal dan final. Semifinal akan berlangsung 24 Juni 2019 dan final 25 Juni 2019.
Penyelenggara Jogja GCBS Basketball Competition 2019, Guanchin mengatakan kejuaraan basket nasional kelompok umur tersebut merupakan agenda rutin yang digelar sejak 2017. Tahun ini merupakan tahun ketiga.
“Untuk animo sendiri cukup banyak. Terbukti peserta hampir dari seluruh Indonesia,” kata Guanchin di sela-sela pertandingan KU 13 Putra antara Victoria Jakarta melawan Jays Jakarta di GOR Klebengan, Sabtu (22/6/2019) sore.
Selain untuk mengetahui perkembangan basket di tiap daerah, kegiatan ini juga untuk pembinaan dan pencarian bibit pebasket di usia dini. Karena itu, untuk Jogja GCBS Basketball Competition 2019 juga mempertandingan KU 15 dan KU 17 serta veteran. Pelaksanaannya setelah KU 11 dan K13 selesai, yakni 26 hingga 30 Juni 2019.
“Itulah tujuan kejuaraan ini, terutama untuk meningkatkan kemampuan dan prestasi anak, khususnya melalui olahraga basket,” kata mantan pemaian basket nasional Indonesia di SEA Games, 1987, 1999 dan 1991 tersebut.
Sementara itu pemain Victoria Jakarta, Fabian Hayder,13, mengatakan akan bermain sebaik mungkin agar klubnya bisa berprestasi dalam kejuaran ini. Dirinya akan mengikuti semua instruksi pelatih, Fabian mengaku akan memberikan yang terbaik, agar klubnya bisa menjadi juara.
“Akan main sebaik mungkin untuk tim agar memenangkan setiap pertandingan,” kata Abi panggilan Fabian sebelum pertandingan.
Abi sendiri sudah main basket sejak kelas 5 SD. Ketertarikannya main basket karena ayahnya juga pemain basket di klub yang sama. “Ya karena sering melihat ayah main basket saya jadi tertarik,” kata pelajar kelas VIII SMP Citabuana Jakarta yang berposisi sebagai point guard tersebut.
Official Victoria Jakarta, Roy Tresna mengatakan dalam kejuaraan ini targetnya masuk final dan membawa pulang piala. Roy menilai semua lawan berat, terutama klub di luar Jabotabek. Sebab untuk kekuatan klub di luar Jabotabek, mereka masih buta. Sedangkan klub yang berasal dari Jabotabek sudah sering bertanding.
(nun)