Sopir Angkot 63 Raih Penghargaan Sopir Teladan Tingkat Jawa Barat
A
A
A
KARAWANG - Wardoyo, sopir angkot 63 jurusan Telukjambe-Tuparev, Karawang, Jawa Barat, mendapat penghargaan sopir teladan ke-2 tingkat Jawa Barat untuk kategori angkutan umum. Wardoyo menerima langsung penghargaan sopir teladan tersebut dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
"Berdasarkan penilaian dari Jawa Barat, Wardoyo terpilih menjadi sopir teladan ke-2 se-Jawa Barat. Terpilihnya Wardoyo menjadi sopir teladan ini diharapkan bisa memotivasi rekan-rekan sesama sopir angkot agar lebih disiplin lagi di jalan raya. Kami sedang mempersiapkan Wardoyo untuk mewakili Jawa Barat ke tingkat nasional bulan September nanti," kata Kabid Angkutan Dinas Perhubungan Karawang, Rohman, Senin (27/8/2018).
Menurut Rohman, selain mendapat penghargaan tingkat provinsi, Wardoyo juga mendapat penghargaan dari Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana. Saat itu Cellica berpesan penghargaan yang diberikan pemerintah daerah ini harus dijadikan momentum untuk memperbaiki disiplin para sopir angkot di Karawang saat berlalu lintas.
"Bupati meminta Dishub untuk menertibkan sopir angkot yang ngetem sembarangan hingga mengganggu masyarakat," ujarnya.
Rohman mengatakan, dengan penghargaan yang diberikan oleh pemerintah provinsi ataupun kabupaten ini membuktikan masih ada sopir yang disiplin menjalankan aturan berlalu lintas.
"Kita harapkan keteladanan sopir ini bisa menular kepada sopir yang lain sehingga lalu lintas di Karawang bisa lebih lancar lagi."
"Berdasarkan penilaian dari Jawa Barat, Wardoyo terpilih menjadi sopir teladan ke-2 se-Jawa Barat. Terpilihnya Wardoyo menjadi sopir teladan ini diharapkan bisa memotivasi rekan-rekan sesama sopir angkot agar lebih disiplin lagi di jalan raya. Kami sedang mempersiapkan Wardoyo untuk mewakili Jawa Barat ke tingkat nasional bulan September nanti," kata Kabid Angkutan Dinas Perhubungan Karawang, Rohman, Senin (27/8/2018).
Menurut Rohman, selain mendapat penghargaan tingkat provinsi, Wardoyo juga mendapat penghargaan dari Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana. Saat itu Cellica berpesan penghargaan yang diberikan pemerintah daerah ini harus dijadikan momentum untuk memperbaiki disiplin para sopir angkot di Karawang saat berlalu lintas.
"Bupati meminta Dishub untuk menertibkan sopir angkot yang ngetem sembarangan hingga mengganggu masyarakat," ujarnya.
Rohman mengatakan, dengan penghargaan yang diberikan oleh pemerintah provinsi ataupun kabupaten ini membuktikan masih ada sopir yang disiplin menjalankan aturan berlalu lintas.
"Kita harapkan keteladanan sopir ini bisa menular kepada sopir yang lain sehingga lalu lintas di Karawang bisa lebih lancar lagi."
(zik)