Gempa Sumbar, Ratusan Warga Siberut Utara Mengungsi

Selasa, 03 Maret 2015 - 19:22 WIB
Gempa Sumbar, Ratusan Warga Siberut Utara Mengungsi
Gempa Sumbar, Ratusan Warga Siberut Utara Mengungsi
A A A
PADANG - Pascagempa 6,0 Skala Richter yang melanda Pariaman, Sumatera Barat, sore tadi, sebagian warga Kecamatan Siberut Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumbar, mengungsi.

Bambang Sagurung, warga Sikabaluan, Kecamatan Siberut Utara, mengatakan, akibat gempa tersebut sebagian warga sudah mengungsi ke daerah perbukitan Tamairang yang berjarak sekira 4 kilometer.

"Sebagian warga di Desa Muara Sikabaluan, Kecamatan Siberut Utara sudah mengungsi di pondok-pondok yang telah mereka buat, jumlah warga yang mengungsi mencapai ratusan," katanya, Selasa (3/3/2015)

Sementara, sebagian warga lainnya masih bertahan di rumah. "Warga di daerah sini siaga, kalau ada gempa susulan mereka mengungsi. Cukup kuat di daerah kami, saat gempa saja warga panik dan keluar rumah, ada juga yang pusing," tuturnya.

Sementara, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mentawai Gabriel Sakeru mengatakan, dari laporan yang diperoleh, di Kecamatan Siberut Barat, Siberut Utara, Siberut Tengah, dan Siberut Barat Daya kondisinya masih aman.

"Laporan yang kita peroleh tidak ada kerusakan akibat gempa tersebut, hanya kita minta warga tetap waspada," katanya.

Pihaknya sudah menyiagakan para staf BPBD untuk berjaga-jaga kalau ada gempa susulan. "Tidak ada korban jiwa gempa ini. Di Pulau Sipora juga terasa gempa," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, gempa bumi mengguncang Pariaman, Sumatera Barat, Selasa (3/3/2015) pukul 17.37 WIB. Gempa berkekuatan 6,0 Skala Richter (SR) itu berlokasi 0.84 Lintang Selatan-98,52 Bujur Timur, dengan kedalaman 26 km. Gempa di 179 km Barat Daya Pariaman itu tidak berpotensi tsunami.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4405 seconds (0.1#10.140)