Enam Pengangguran Pukuli dan Rampok Warga

Kamis, 29 Januari 2015 - 10:22 WIB
Enam Pengangguran Pukuli dan Rampok Warga
Enam Pengangguran Pukuli dan Rampok Warga
A A A
BANDUNG - Enam orang pengangguran yang terindikasi sebagai preman kampung di kawasan Bandung Timur ditangkap anggota Unit Reskrim Polsekta Panyileukan.

Berbeda dengan para geng motor, keenam pelaku, Endang (45), Rindra Terry (35), Rinto Eko Purnomo (38), Jamar Setiawan (41), Ahmad Saepudin (35), dan Irpan Maulana (30), mencari mangsanya dengan berjalan kaki sambil membawa senjata tajam berupa samurai dan kapak untuk menakuti korbannya.

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol AR Yoyol mengatakan, penangkapan terhadap keenam pelaku bermula dari laporan warga yang baru saja dipukuli oleh keenam pelaku dan barang berharga miliknya juga ikut dirampas.

"Komplotan ini modusnya dengan jalan kaki, lalu pura-pura tanya alamat ke calon korban. Saat korban lengah, pelaku langsung memukul korban dan mengambil barang berharga miliknya," jelasnya kepada wartawan, Kamis (29/1/2015).

Dalam setiap aksinya, kata Yoyol, komplotan ini memiliki tugas masing-masing. Mulai dari pencari target, eksekutor, hingga orang yang berperan mengawasi situasi.

"Nantinya setelah berhasil mereka langsung lari ke tempat mereka simpan motor sebelumnya. Satu motor mereka gunakan untuk bertiga. Mereka juga tak segan untuk melukai korban kalau ada perlawanan," terangnya.

Kini, keenam pelaku telah ditahan di Mapolsekta Panyileukan. Mereka dijerat Pasal 365 KUHPidana mengenai pencurian dengan kekerasan, dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 5.4139 seconds (0.1#10.140)