Warga Temukan Gelang dan Badik Kuno dari Dasar Sungai Komering

Jum'at, 24 Oktober 2014 - 23:01 WIB
Warga Temukan Gelang dan Badik Kuno dari Dasar Sungai Komering
Warga Temukan Gelang dan Badik Kuno dari Dasar Sungai Komering
A A A
MARTAPURA - Warga Desa Negeri Agung, Kecamatan Buay Pemuka Peliung, Ogan Komering Ulu (OKU) Timur menemukan beberapa benda kuno berupa cincin tembaga, gelang, tiga badik, mata tombak serta nampan kuno di lokasi penemuan koin kuno bertuliskan China di dasar Sungai Komering, Jumat (24/10/2014).

Warga menggunakan tiga perahu dan satu alat penyedot koral untuk mencari benda-benda kuno tersebut.

Faisal salah seorang warga Desa Negeri Agung yang setiap harinya berkerja sebagai penambang batu koral di Sungai Komering mengatakan, di dasar Sungai Komering tepatnya di lokasi penemuan ribuan keping koin kuno itu terdapat sebuah lubang berdiameter lebih kurang satu meter dengan kedalaman sekitar tujuh meter.

Barang-barang antik ini ditemukan di lubang yang ada di dasar sungai tersebut.
“Alat kita tidak sampai hingga ke dasar sungai, jika alat kita sampai mungkin lebih banyak lagi barang-barang antik yang bisa kita temukan,” jelasnya.

Sementara Ketua Jaringan Masyarakat Adat Komering (JAMAK) OKU Timur Leo Budi Rachmadi mengatakan, setelah ditemukannya ribuan koin kuno bertuliskan hurup China, JAMAK lalu mengambil inisiatif dan memfasilitasi warga untuk melakukan pencarian banda-benda kuno yang ada di dasar Sungai Komering.

Dengan ditemukannya benda-benda yang diduga merupakan benda kuno diantaranya koin bertuliskan hurup China, gelang tembaga, keris dan mangkok, ini membuktikan jika Suku Komering pada abad 9 hingga 14 sudah melakukan interaksi dengan orang-orang luar.

“Kita JAMAK mempasilitasi masyarakat untuk melakukan pencarian lagi benda-benda kuno yang ada di dasar Sungai Komering,” katanya.

Leo juga mengatakan JAMAK juga sudah membawa contoh koin ke Arkeologi Palembang, ada 11 macam koin yang sudah diteliti oleh Arkeologi.

"Kita akan mengumpulkan seluruh benda temuan, kita juga menghimbau warga yang memiliki hasil temuan itu untuk mengumpulkannya kembali agar dilakukan inventarisasi, sehingga terdata dengan baik,” katanya.

Dia juga mengatakan pencarian dengan mengerahkan puluhan orang penambang batu koral ini tujuannya untuk mengetahui apakah di dasar Sungai Komering ada serpihan kapal maupun benda kuno lainnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4927 seconds (0.1#10.140)