Lomba permainan tradisional semarakan HUT RI

Sindonews.com - Ketua Dewan Penasehat Dharma Wanita Persatuan Muba Hj Lucyanti Pahri meminta agar dalam peringatan HUT RI bulan Agustus mendatang dapat diperkenalkan kembali ragam permainan tradisional di kalangan pemuda dan anak-anak.

Pasalnya permainan tradisional sudah mulai luntur. Selain untuk menghadirkan keceriaan, permainan tradisional juga dapat mengajarkan serta mengembangkan nilai-nilai sosial kepada anak-anak.

“Kita berharap permainan tradisional dimeriahkan lagi,” ungkapnya di Sekayu, Kamis (18/7/2013).

Sementara itu, Sekretaris Daerah Muba H Sohan Majid mengatakan, dihadirkannya ragam perlombaan permainan tradisional tersebut adalah atas permintaan Bupati Muba.

Dasar permintaan tersebut dikarenakan semakin dilupakannya permainan tradisional, khususnya dikalangan generasi muda saat ini. Adapun permainan tradisional itu seperti gasing, pantak lele, cak engkleng/jejer, layang-layang, serta balap karung.

Menurutnya, perlombaan permainantradisional tersebut harus melibatkan keikutsertaan eksekutif dan perusahaan.

“Dalam HUT RI juga diminta lomba menghias dinas, kantor, dan instansi. Menghias kantor dapat kita perlombakan dengan menghadirkan kategori terbaik dan terburuk. Sehingga SKPD akan termotivasi untuk mempersembahkan yang terbaik,” terangnya.

Perlombaan serupa juga dapat dilakukan di lingkungan masyarakat. Dirinya mengusulkan kepada camatagar mengajak peran serta masyarakat untuk menghias rumah dan lingkungan. Sebagai motivasi bagi masyarakat, kegiatan menghias rumah dan lingkungan juga dapat diperlombakan.

Dalam peringatan HUT RI dan HUT Kabupaten Muba juga akan diisi dengan pentas malam hiburan rakyat, Muba Expo dan Festival Randik, karnava. Ada juga kendaraan hias di darat dan di air, lomba bidar Ada pula karnaval air dan lomba bidar, ketek hias, serta demonstrasi jetski.

Kemeriahannya akan kian lengkap dengan digelarnya senam massal, sepeda santai, dan lomba balap sepeda eksekutif, lomba futsal, lomba gaple,badminton, sepakbola eksekutif dan umum, tarik tambang, tenis lapangan, dan gaplek.

“Kita akan menghadirkan semarak seperti lomba panjat pinang, lomba renang bagi eksekutif, bola volly,serta lomba memancing. Tentunya tidak ketinggalan akan pula digelar ragam lomba permainan tradisional antara lain gasing, pantak lele, cak engkleng/jejer, layang-layang, serta balap karung,” tandas Kabag Humas Pemkab Muba, Dicky Meiriando.