HT Beri Motivasi Ribuan Siswa SMK Pertiwi Kuningan

Selasa, 04 Oktober 2016 - 01:42 WIB
HT Beri Motivasi Ribuan Siswa SMK Pertiwi Kuningan
HT Beri Motivasi Ribuan Siswa SMK Pertiwi Kuningan
A A A
KUNINGAN - Generasi muda harus bertumbuh menjadi pencipta kerja yang membangun daerahnya. Hal tersebut disampaikan oleh CEO MNC Group Hary Tanoesoedibjo (HT) saat berbagi pengalaman dan memotivasi siswa lulusan SMK Pertiwi Kuningan.

Tantangan generasi muda sekarang, menurut HT, bagaimana membangun daerah masing-masing. Seperti Kuningan misalnya yang berpenduduk 1,1 juta lebih membutuhkan sekitar 20 ribu pengusaha atau 2% dari jumlah total penduduk.

“Pemerintah harus menciptakan kesempatan untuk generasi muda berwirausaha melalui peraturan serta sarana-prasarana,” kata HT di hadapan ribuan siswa, Senin (3/10/2016).

Dengan begitu, generasi muda bisa menjadi pengusaha produktif, menciptakan lapangan kerja, dan bisa membangun daerahnya. HT mengatakan, syarat untuk mencapai keberhasilan adalah kerja keras dan inovasi yang dilakukan terus-menerus.

“Kalian punya hak untuk maju. Jangan pesimis, minder, dan mengatakan saya tidak bisa,” jelasnya.

Dia menuturkan, kerja keras yang dimulainya ketika membangun MNC dari bawah hingga saat ini terus dilakukannya. Mulai dari 1 orang karyawan yaitu dirinya sendiri, hingga saat ini mempekerjakan lebih dari 35.000 karyawan.

Untuk berinovasi juga harus terus menerus belajar dan mengembangkan diri. Indonesia membutuhkan pengusaha produktif di daerah-daerah. Sehingga pemerataan kesejahteraan dan pembangunan akan mempercepat Indonesia makmur dan maju.

Pada kesempatan itu, tidak hanya memberikan berbagi motivasi dan pengalaman, HT juga menyalurkan bantuan pendidikan kepada siswa SMK Pertiwi yang berprestasi.

Ketua Yayasan Pendidikan Abdhi Pertiwi Tjetje merasa bangga dan mengaku tak pernah menyangka sekolahnya didatangi oleh HT.

“Beliau itu beda dengan pemimpin yang lain. Beliau low profile, beliau suka bergaul dengan siapa saja dan tidak membedakan tingkatan. Nah ini yang harus kita banggakan seorang pemimpin tuh menjadi contoh harus begini,” pungkasnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5175 seconds (0.1#10.140)