Sukseskan Program Lorong Wisata, Diskop dan UKM Makassar Lakukan Pendampingan terhadap Warga
loading...
Dinas Koperasi (Diskop) dan UKM Makassar, Sulsel terus melakukan pendampingan terhadap Dewan Lorong untuk menyukseskan Program Lorong Wisata (Longwis). Foto Antara
A
A
A
MAKASSAR - Dinas Koperasi (Diskop) dan UKM Makassar terus melakukan pendampingan terhadap Dewan Lorong untuk menyukseskan Program Lorong Wisata (Longwis). Dewan Lorong yang beranggotakan warga setempat itu merupakan garda terdepan yang dapat mempengaruhi masyarakat.
Kepala Diskop UKM Makassar, Sri Sulsilawati mengatakan, Dewan Lorong merupakan penggerak, influencer yang dapat mempengaruhi masyarakat, khususnya di Longwis untuk bisa membangun kelembagaan. "Termasuk membantu membangun ekosistem ekonomi di lorong itu," ujar Sri Sulsilawati, Selasa (10/1/2023).
Dia mengatakan, Diskop dan UKM Makassar telah melakukan pendampingan untuk Dewan Lorong dalam pembentukan koperasi simpan pinjam untuk UMKM dengan menyasar dua kecamatan yakni Kecamatan Bontoala dan Ujung Pandang.
"Ini sudah dilakukan sejak November 2022 lalu dan jajaran kami masih melakukan pendampingan untuk mendukung Program Longwis," katanya.
Menurut dia, pendampingan tersebut penting dilakukan, khususnya pada Dewan Lorong, karena mereka memiliki peran penting dalam menyukseskan program lorong wisata.
Hal itu dibenarkan warga Kecamatan Bontoala, Mustari. "Dewan Lorong menjadi influencer positif bagi warga dan sama-sama mendorong roda perekonomian di suatu komunitas lorong yang penuh kompleksitas," ujar Mustari.
Menurut dia, potensi ekonomi di Longwis dapat ditumbuhkan dengan mencari peluang ekonomi pendukung Longwis, misalnya warga membuat kuliner atau pernak-pernik yang dapat menjadibuah tangan bagi pengunjung.
Kepala Diskop UKM Makassar, Sri Sulsilawati mengatakan, Dewan Lorong merupakan penggerak, influencer yang dapat mempengaruhi masyarakat, khususnya di Longwis untuk bisa membangun kelembagaan. "Termasuk membantu membangun ekosistem ekonomi di lorong itu," ujar Sri Sulsilawati, Selasa (10/1/2023).
Dia mengatakan, Diskop dan UKM Makassar telah melakukan pendampingan untuk Dewan Lorong dalam pembentukan koperasi simpan pinjam untuk UMKM dengan menyasar dua kecamatan yakni Kecamatan Bontoala dan Ujung Pandang.
"Ini sudah dilakukan sejak November 2022 lalu dan jajaran kami masih melakukan pendampingan untuk mendukung Program Longwis," katanya.
Menurut dia, pendampingan tersebut penting dilakukan, khususnya pada Dewan Lorong, karena mereka memiliki peran penting dalam menyukseskan program lorong wisata.
Hal itu dibenarkan warga Kecamatan Bontoala, Mustari. "Dewan Lorong menjadi influencer positif bagi warga dan sama-sama mendorong roda perekonomian di suatu komunitas lorong yang penuh kompleksitas," ujar Mustari.
Menurut dia, potensi ekonomi di Longwis dapat ditumbuhkan dengan mencari peluang ekonomi pendukung Longwis, misalnya warga membuat kuliner atau pernak-pernik yang dapat menjadibuah tangan bagi pengunjung.
(don)
Lihat Juga :
