Gempa 3 Kali Guncang Larantuka NTT, Warga Panik Berhamburan
loading...
A
A
A
SIKKA - Warga yang tinggal di wilayah pesisir Maumere, Kabupaten Sikka, NTT, dibuat panik dengan guncangan gempa bumi yang terjadi sebanyak tiga kali, Sabtu (23/7/2022). Gempa pertama terjadi pukul 13.09 WIB bermagnitudo 5,5.
Gempa susulan terjadi pada pukul 13.45 WIB, dan 14.35 WIB. Masing-masing bermagnitudo 4,6 dan 5,5. Pusat gempa berada di laut 100 km barat laut Larantuka, NTT, dengan kedalaman 10-13 km.
Getaran gempa dirasakan warga di Ende, Maumere, Larantuka, Lewoleba, dan Pulau Kalaotoa dalam III skala MMI. Warga pesisir Maumere, yakni di RT 1 RW 3 Kelurahan Beru, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, berlarian ke luar rumah untuk menyelamatkan diri.
Warga yang trauma memilih untuk berkumpul di halaman dan teras rumah masing-masing. Maria (35) mengaku trauma, sehingga memilih duduk di teras rumah bersama keluarga. Warga takut akan terjadi gempa susulan dan terjadi tsunami. "Kami takut jangan sampai gempa susulan dan terjadi tsunami. Kami takut air laut naik," ujarnya.
Kepala BMKG Bandara Fransiskus Seda Maumere, Ota Jeny Talo mengatakan, telah terjadi gempa bumi yang melanda wilayah Maumere, Kabupaten Sikka. " Gempa ini tidak berpotensi tsunami, karena itu diminta kepada seluruh warga Maumere, Kabupaten Sikka, agar tidak panik dan tetap waspada," katanya.
Gempa susulan terjadi pada pukul 13.45 WIB, dan 14.35 WIB. Masing-masing bermagnitudo 4,6 dan 5,5. Pusat gempa berada di laut 100 km barat laut Larantuka, NTT, dengan kedalaman 10-13 km.
Getaran gempa dirasakan warga di Ende, Maumere, Larantuka, Lewoleba, dan Pulau Kalaotoa dalam III skala MMI. Warga pesisir Maumere, yakni di RT 1 RW 3 Kelurahan Beru, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, berlarian ke luar rumah untuk menyelamatkan diri.
Warga yang trauma memilih untuk berkumpul di halaman dan teras rumah masing-masing. Maria (35) mengaku trauma, sehingga memilih duduk di teras rumah bersama keluarga. Warga takut akan terjadi gempa susulan dan terjadi tsunami. "Kami takut jangan sampai gempa susulan dan terjadi tsunami. Kami takut air laut naik," ujarnya.
Kepala BMKG Bandara Fransiskus Seda Maumere, Ota Jeny Talo mengatakan, telah terjadi gempa bumi yang melanda wilayah Maumere, Kabupaten Sikka. " Gempa ini tidak berpotensi tsunami, karena itu diminta kepada seluruh warga Maumere, Kabupaten Sikka, agar tidak panik dan tetap waspada," katanya.
(eyt)