Menparekraf Dorong Cilegon Maksimalkan Potensi Ekonomi Kreatif Wujudkan 1,1 Juta Lapangan Kerja Baru

Minggu, 17 Juli 2022 - 19:26 WIB
loading...
Menparekraf Dorong Cilegon Maksimalkan Potensi Ekonomi Kreatif Wujudkan 1,1 Juta Lapangan Kerja Baru
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno memperkenalkan batik khas Cilegon saat hadir dalam kegiatan Workshop Peningkatan Inovasi dan Kewirausahaan, di Gedung Cilegon Creative Center, Banten, Minggu (17/7/2022). Foto: Istimewa
A A A
CILEGON - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mendorong Kota Cilegon yang dikenal sebagai kota industri dapat memaksimalkan potensi ekonomi kreatif yang ada sehingga penciptaan 1,1 juta lapangan kerja baru di tahun 2022 dapat terwujud.

Saat hadir dalam kegiatan Workshop Peningkatan Inovasi dan Kewirausahaan, di Gedung Cilegon Creative Center, Banten, Minggu (17/7/2022), Sandiaga menjelaskan bahwa Kota Cilegon sudah melaksanakan uji petik Penilaian Mandiri Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia (PMK3I) pada tahun 2017, dan Subsektor kriya telah ditetapkan sebagai subsektor unggulan Kota Cilegon.



Acara workshop KaTa ini bertujuan untuk meningkatkan inovasi dan kewirausahaan para pelaku ekraf di Kota Cilegon sehingga subsektor unggulan kriya yang telah ditetapkan tersebut dapat semakin berkembang dan mampu menjadi penghela untuk mendorong subsektor ekonomi kreatif lainnya.

Hal ini membuktikan bahwa Cilegon tidak hanya menjadi kota industri dan juga kota transit wisatawan untuk masuk ke Pulau Jawa maupun menyeberang ke Pulau Sumatera. “Tapi Kota Cilegon juga memiliki karakteristik pada produk ekonomi kreatif dengan kualitas yang baik. Salah satu yang sering menjadi buah bibir adalah Batik Krakatoa yang dikembangkan berdasarkan nilai kearifan lokal Kota Cilegon," kata Menparekraf Sandiaga.

Batik Krakatoa sendiri telah menjadi identitas Kota Cilegon. Penamaannya terinspirasi dari Gunung Krakatau yang meletus pada 27 Agustus 1883 lalu. Karenanya wisatawan yang berkunjung ke Kota Cilegon menjadikan Batik Krakatoa sebagai cenderamata atau suvenir, yang dapat dijumpai di Sanggar Batik Krakatoa, Cilegon, Banten.

Menparekraf juga mendorong kehadiran produk subsektor ekraf lainnya agar menjadi lokomotif peningkatan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja baru. Sehingga tidak hanya kriya saja yang meningkat, tapi juga subsektor kuliner hingga video, film, dan animasi.



Selain itu, Menparekraf juga mendorong pelaku ekonomi kreatif agar terlibat dalam ekosistem ekonomi digital, untuk meningkatkan konsumsi produk dalam negeri.

"Karena program Gernas BBI adalah program mendigitalisasi, dimana targetnya akhir tahun 2023 ada 30 juta UMKM yang terdigitalisasi. Saya harap semua disini sudah terdigitalisasi. Hal ini guna mendorong peningkatan produk dalam negeri," ujarnya.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1313 seconds (0.1#10.140)
pixels