PPP bantah calegnya terlibat perampokan nasabah bank

Kamis, 28 November 2013 - 10:50 WIB
PPP bantah calegnya terlibat perampokan nasabah bank
PPP bantah calegnya terlibat perampokan nasabah bank
A A A
Sindonews.com - Kasus perampokan nasabah bank yang diduga melibatkan seorang calon anggota legislatif (caleg) dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) membuat Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Jawa Timur (Jatim) angkat bicara.

Ketua DPW PPP Jatim, Musyafak Noer, membantah jika nama tersebut tidak ada dalam daftar calon tetap (DCT) PPP.

"Tidak ada caleg yang terlibat perampokkan," tepis Musyafak yang pernah menjabat sebagai Ketua DPC PPP Kabupaten Tuban ini saat dihubungi, Kamis (28/11/2013).

Musyafak memastikan, nama Indra Kusuma yang disebut oleh pihak kepolisian karena terlibat perampokkan nasabah bank, bukan caleg dari Partai berlambang Ka'bah itu.

"Caleg Tuban ya? Enggak ada kok yang namanya itu. Coba sampean cek lagi barangkali informasinya salah," ujarnya lagi.

Seperti diberitakan sebelumnya, aparat kepolisian Polres Tuban membekuk lima perampok nasabah bank yang beraksi Selasa pekan lalu. Salah satu pelaku adalah Indra Kusuma (46) diketahui seorang Caleg dari PPP yang akan bertarung di Pileg 2014 mendatang.

"Ini pelaku perampok nasabah bank. Salah satunya adalah Caleg," kata Kapolres Tuban AKBP Ucu Kuspriyadi.

Kelima pelaku ditembak polisi karena melawan saat akan ditangkap. Indra Kusuma tercatat sebagai warga Desa Trikoyo, Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musirawas, Sumatera Selatan (Sumsel).

Empat pelaku lainnya yakni Kelvin Jacky Amora Malik alias Amoy (24), warga Kelurahan Curup, Kecamatan Waringin, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu; Bambang Irawan alias Asra (24), warga Desa Sungai Laru, Kecamatan Kikim Tengah, Kebupaten Lahat, Sumsel.

Devin alias Erik (23), warga Desa Karang Maritim, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung; dan Suharlani alias Oy (36), warga Desa Belikat Mukat, Kecamatan Sindang Kelingi, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu.

Penangkapan terhadap lima pelaku berawal dari penyelidikan melalui rekaman kamera CCTV dari pihak bank. Dalam rekaman itu terlihat aksi pelaku merampok Kastutik, pemilik Koperasi Simpan Pinjam Lohjinawi.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.0007 seconds (0.1#10.140)