Bentrok UNM timbulkan kekecewaan mahasiswa

Sindonews.com - Puluhan mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) mengekspresikan kekecewaannya dengan cara membuat makam dari puing-puing sisa pembakaran dari sisa bentrokan yang terjadi di kampus mereka.

Para mahasiswa berharap, pihak rektorat dapat menciptakan suasana kondusif dalam proses belajar mengajar. Selain itu, massa juga melakukan aksi tabur bunga secara silih berganti, dengan mahasiswa lainnya.

Aksi tabur bunga dilakukan oleh mahasiswa sebagai ekspresi kekecewaan dari tindakan anarkis oknum mahasiswa teknik yang menyerang Fakultas Bahasa dan Sastra, di kampus UNM Parantambung, Makassar, Sulawesi Selatan.

Dalam aksinya, mahasiswa mendesak agar pihak rektorat dapat memberikan suasana yang kondusif kepada para mahasiswa untuk melakukan proses belajar dalam kampus.

Mahasiswa juga berharap peristiwa yang terjadi kemarin merupakan akhir dari perselisihan antar fakultas di kampus mereka. Meski terjadi bentrokan hingga pembakaran ruang perkulihan, namun pihak rektorat UNM tidak meliburkan mahasiswanya.