Geger! Warga Gunungkidul Temukan Tulang Manusia Berserakan di Alas Pringlarangan

GUNUNGKIDUL - Warga Desa Giripurwo, Kecamatan Purwosari, Gunungkidul, Yogyakarta dihebohkan dengan penemuan kerangka manusia di hutan alas Pringlarangan.

Kejadian berawal, ketika Darno Wiyadi hendak mencari rumput di sekitar lokasi kejadian yang kawasan tersebut berada di dalam hutan jati pada, Sabtu (18/6/2022) sore,

Sesampainya di lokasi kejadian Darno menemukan sebuah tulang iga yang sempat dikiranya merupakan iga sapi, namun tak selang berapa lama saksi menemukan adanya kerangka kepala manusia lengkap dengan pakaiannya yang berserakan di sekitar lokasi.

Usai menemukan tersebut, lantas Darno menghubungi pihak RT untuk segera diteruskan kepihak dusun pada malam harinya. "Kemudian pada Minggu pagi, warga membuat laporan ke Polsek Purwosari atas temuan tulang belulang tersebut." ujar Wasri, Kepala Dusun Gubar.

Tim Inafis dari Polres Gunungkidul yang melakukan identifikasi awal langsung mengumpulkan tulang belulang yang berada di sekitar lokasi.

Dari hasil penyidikan awal ditemukan sejumlah barang bukti meliputi sebuah baju berwarna kuning, celana warna biru dongker, satu keresek berisi sabun detergen yang diduga milik korban serta tulang belulang manusia yang masih utuh.

Dari penyidikan awal, diduga tulang belulang manusia yang meninggal 3-4 bulan serta jika dilihat dari struktur tulang rahang diduga tulang belulang tersebut berjenis kelamin laki laki.

Baca: Antisipasi Tak Layak Konsumsi, DPP Kota Bandung Bakal Periksa 4.000 Hewan Kurban.

meski begitu pihak kepolisian belum bisa memastikan apakah tulang belulang ini merupakan korban pembunuhan, bunuh diri ataukah orang dengan gangguan jiwa yang meninggal kelaparan.

Untuk kepentingan penyelidikan, pihak kepolisian membawa tulang belulang ke Polres Gunungkidul untuk penyidikan lebih mendalam.

Baca Juga: Nasib Apes Pengedar Narkoba, Menunggu Pembeli yang Datang Malah Polisi.

"Kita imbau kepada masyarakat yang memiliki keluarga yang hilang dengan ciri-ciri membawa baju kuning serta celana biru dongker agar segera melapor ke Polsek Purwosari," ujar AKP Boedi Haryanti, Kapolsek Purwosari.