Stok Gas Elpiji 3 Kg di Gowa Aman Jelang Ramadan hingga Lebaran
loading...
A
A
A
GOWA - Ketersediaan gas elpiji ukuran 3 kilogram (Kg) di Kabupaten Gowa aman menjelang Ramadan hingga Lebaran. Hal tersebut diungkap Kepala Bidang Perdagangan Disperdastri Kabupaten Gowa, Amri Jaya, Kamis (24/3/2022).
Amri mengatakan, setiap tahun saat memasuki bulan Ramadan hingga Lebaran, Kabupaten Gowa mendapatkan tambahan alokasi gas elpiji bersubsidi dari Pertamina sebanyak 185 metrik ton (MT) atau sebanyak 61.666 tabung ukuran 3 kg.
Baca Juga: gas elpiji
Dia menjelaskan, ada 12 agen atau distributor gas elpiji subsidi 3 kg di Kabupaten Gowa. Setiap agen juga mempunyai puluhan pangkalan gas elpiji yang ada di setiap kecamatan.
Untuk memastikan gas elpiji tepat sasaran, Disperdastri Gowa juga akan melakukan pengawasan penggunaan sesuai peruntukannya.
"Seluruh agen dan pangkalan kita sudah sampaikan agar penyalurannya hanya untuk masyarakat yang berpenghasilan rendah, penjualannya juga harus sesuai harga eceran tertinggi (Het) yakni Rp18.500 per tabung," katanya.
Baca Juga: gas elpiji
"Setiap tahun memang ada tambahan kita peroleh dari Pertamina yakni 8 sampai 10 persen dari rata-rata realisasi," ujar Pemilik Agen, Rudi Sampara.
Amri mengatakan, setiap tahun saat memasuki bulan Ramadan hingga Lebaran, Kabupaten Gowa mendapatkan tambahan alokasi gas elpiji bersubsidi dari Pertamina sebanyak 185 metrik ton (MT) atau sebanyak 61.666 tabung ukuran 3 kg.
Baca Juga: gas elpiji
Dia menjelaskan, ada 12 agen atau distributor gas elpiji subsidi 3 kg di Kabupaten Gowa. Setiap agen juga mempunyai puluhan pangkalan gas elpiji yang ada di setiap kecamatan.
Untuk memastikan gas elpiji tepat sasaran, Disperdastri Gowa juga akan melakukan pengawasan penggunaan sesuai peruntukannya.
"Seluruh agen dan pangkalan kita sudah sampaikan agar penyalurannya hanya untuk masyarakat yang berpenghasilan rendah, penjualannya juga harus sesuai harga eceran tertinggi (Het) yakni Rp18.500 per tabung," katanya.
Baca Juga: gas elpiji
"Setiap tahun memang ada tambahan kita peroleh dari Pertamina yakni 8 sampai 10 persen dari rata-rata realisasi," ujar Pemilik Agen, Rudi Sampara.
(luq)