Puting beliung rusak 21 rumah di Majalengka

Rabu, 19 Desember 2012 - 20:19 WIB
Puting beliung rusak 21 rumah di Majalengka
Puting beliung rusak 21 rumah di Majalengka
A A A
Sindonews.com - Sedikitnya 21 rumah di Blok Bantarmerak, Desa Mekarwangi, Kecamatan Lemahsugih, Kabupaten Majalengka, mengalami rusak akibat diterjang angin puting beliung.

Selain merusak 21 rumah, seorang warga yang bernama Jutiah (64), warga Rt 2/6, Blok Bantarmerak, Desa Mekarwangi, mengalami luka setelah tertimpa pohon saat mencari rumput di sawah. Berdasarkan informasi yang dihimpun, musibah tersebut terjadi sekira pukul 16.30 WIB. Saat kejadian, berbarengan dengan hujan lebat yang turun sejak siang hari.

“Angin nampak memutar di sekitar pemukiman penduduk dan areal perkebunan sekitar kampung. Akibatnya banyak pohon tumbang dan genteng rumah warga berterbangan,” kata seorang warga, Dasiah kepada wartawan, di lokasi, Rabu (18/12/2012).

Dijelaskan dia, selain merusak rumah warga, angin puting beliung juga merusak sejumlah kandang ternak milik warga akibat tertimpa pohon. Bahkan, salah satu warga, yakni Jutiah harus dirujuk ke Puskemas setempat karena mengalami luka patah tulang setelah tertimpa pohon.

“Ibu Jutiah terjatuh karena tertimpa pohon tumbang saat mencari rumput. Dia langsung dirujuk ke Puskemas oleh warga, beberapa saat setelah kejadian. Untuk angin ribut sendiri berlangsung sekira lima menit,” ungkap dia.

Sementara itu, Kasi Kedaruratan bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majalengka Iman Rohiman mengatakan beberapa rumah yang mengalami rusak langsung diperbaiki
secara gotong royong oleh masyarakat dan muspika setempat. Kendati demikian, Iman mengaku
pihaknya masih belum memiliki data pasti terkait jumlah kerugian materi akibat musibah tersebut.

“Rumah hampir seluruhnya rusak ringan, hanya bagian gentengnya yang berjatuhan tersapu angin,
serta beberapa rumah tertimpa ranting pohon. Kita masih melakukan pendataan jumlah kerugian yang diderita,” jelas dia.

Lebih jauh diungkapkan Iman, sebagai penanganan pertama, pihaknya sudah menyalurkan bantuan berupa Sembako kepada para korban.

“Ketika menerima laporan, kami langsung ke TKP sekaligus menyalurkan sembako kepada korban,” jelas dia.

Sementara itu, berdasarkan data yang ada di BPBD, pada tahun 2011 lalu, tercatat sebanyak 133 kasus bencana alam di Kabupaten Majalengka dan menelan kerugian sekira Rp11,9 M. Dari jumlah keseluruhan tersebut, 26 kasus diantaranya bencana angin puting beliung.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6230 seconds (0.1#10.140)