Bocah hanyut di Bengawan Solo belum ditemukan

Kamis, 06 Desember 2012 - 10:59 WIB
Bocah hanyut di Bengawan Solo belum ditemukan
Bocah hanyut di Bengawan Solo belum ditemukan
A A A
Sindonews.com - Dua bocah warga RT 01 RW 03 Dusun Tlumpuk, Desa Waru, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar yang hanyut terbawa arus sungai Bengawan Solo, hingga kini belum juga ditemukan.

Komandan SAR Karanganyar, Abdullah mengatakan upaya pencarian masih terus dilakukan dengan mengerahkan 70 relawan serta enam perahu karet. Relawan yang dikerahkan merupakan gabungan dari SAR Karanganyar, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), SAR MTA, SAR UNS, AGL, Sekber, dan Polsek Kebakkramat.

"Saat ini masih terus dilakukan pencarian dengan menyusuri sepanjang arus sungai," kata Abdullah di Desa Waru, Kamis (6/12/2012).

Untuk mendukung proses pencarian tersebut, tim gabungan juga mendirikan tiga posko di beberapa titik untuk memudahkan koordinasi.

"Kami juga mendapat back up dari SAR Sragen. Mereka ikut memantau di wilayah setempat karena ada kemungkinan korban terseret arus sampai ke sana. Apalagi dengan kondisi arus sungai yang deras," imbuh Abdullah.

Dia belum bisa memastikan sampai kapan pencarian akan terus dilakukan. Hal itu baru akan diputuskan jika pencarian pada hari ini kembali tidak membuahkan hasil.

"Kalau hari ini tidak diketemukan, kita akan berkoordinasi lagi dengan tim," ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, dua bocah Taufiq Nur Hidayah (4) dan Anastasya Maybia Novi (8) warga RT 01 RW 03 Dusun Tlumpuk, Desa Waru, Kecamatan Kebakkramat hanyut saat bermain di sekitar bibir Sungai Bengawan Solo yang lokasinya tak jauh dari rumah mereka.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5259 seconds (0.1#10.140)